Enam Desain Mobil F1 Terburuk

Desain aneh mobil F1 kerap menjadi bahan ejekan sepanjang masa tatkala tidak bisa memecahkan masalah atau menjadi juara, berbagai tim tercatat pernah menggunakan desain mobil yang tidak lazim seperti Caterham CT05 dengan "hidung bebek", McLaren MP4-29 dengan "Penggaruk Salju", sampai Ferrari untuk tahun ini yang seperti "Sekop Miring" dan tak ketinggalan Mercedes untuk musim balap tahun ini.

Sejak tahun 1980 awal peraturan ketat pada design mobil balap jet darat tersebut telah mulai diberlakukan guna membatasi kecepatan yang akan menjadi sangat berbahaya bagi pembalap khususnya. Peraturan itulah yang pada akhirnya menuntut para designer mobil F1 lebih kreatif, sehingga memunculkan ide nyeleneh seperti X-Wing Tyrell, sayap ganda McLaren, taring walrus dari  tim Williams sampai telinga kelinci Honda. Semua teknologi tersebut sebelumnya digunakan untuk menyiasati peraturan, ada yang hanya menjadi bahan celaan saja tanpa hasil berarti namun ada juga yang berhasil menempatkan sang pebalap sebagai sang juara.

Untungnya untuk musim balap tahun 2014, semua tim wajib memesan terlebih dahulu desain dan diidentifikasi. sehingga tampilan semua kontestan menjadi menarik sekalipun hanya melihat siluetnya dari grid. Sepanjang sejarah balap mobil F1, beberapa mobil dengan desain unik ataupun nyeleneh akan selalu menjadi bagian yang menarik untuk diceritakan. Berikut enam desain mobil Formula Satu dengan design terburuk dan unik sepanjang sejarah.

MARCH 711 - 1971

Sebuah mobil formula membutuhkan downforce maksimum guna lebih mudah dikendalikan saat masuk maupun keluar tikungan, para desainer mobil-mobil balap jet darat berlomba untuk mendapatkan titik aerodinamis sebuah mobil dengan baik. Posisi sayap depan sebuah mobil formula sangat penting karena menjadi bagian paling pertama yang kontak dengan aliran udara.

Mungkin sayap terunik yang pernah ada sepanjang sejarah balap formula adalah milik 1971 march 711. Memulai debut dengan penuh harapan pada tahun 1970, mobil yang dibuat secara tergesa-gesa sukses memenangi tiga seri balapan bersama Jackie Steward berada dibalik kemudi. Kemudian setahun kemudian dengan Ronnie Peterson mengisi tempat kedua diklasemen pebalap.

LIGIER JS5 - 1976

Dari semua desain mobil F1 yang teraneh, mungkin bentuk mobil Ligier JS5 adalah bentuk desain terburuk sepanjang masa, dan sepertinya semua sepakat bahwa bentuk mobil Ligier JS5 adalah yang teraneh dan terkonyol. Sama dengan March's 711, Ligier JS5 adalah peserta F1 pertama dari negara mode Perancis. Dengan element design parodi layaknya tokoh kartun, dalam hal ini (Ligier) fitur Airbox mendapat julukan "Teko"

Sebagai mobil F1 yang paling inovatif dan berani ternyata desain seperti ini tidak bisa diremehkan. Setahun setelah keikutsertaannya pada balapan jet darat, JS6 merebut podium ketiga disirkuit Monza, Italia dengan pembalap Jacques Laffite.

ARROWS A2 - 1979

Mobil formula satu sangat bergantung dari daya downforce agar bisa menikung dengan kecepatan tinggi, daya "sedot" kebawah atau downforce inilah yang memicu para desainer mobil-mobil formula untuk lebih kreatif dalam berkarya. Debut tim Arrows pada tahun 1978, tim ini digawangi oleh Jackie Oliver bersama Dave Wass dan Tony Southgate sebagai desainer.

Prestasi terbaiknya adalah menempatkan pada peringkat kesepuluh di klasemen konstruktor dengan sebelas poin. Setelah dua tahun berkiprah, mereka mengambil langkah yang cukup radikal. mereka menciptakan mobil layaknya monster, dengan sayap raksasa dan memposisikan mesin dengan sudut empat derajat alasannya untuk memaksimalkan bentuk sasis.

FERRARI 312T5 - 1980

Ferrari memang terkenal sebagai produsen mobil-mobil dengan bentuk yang sangat indah dan eksotis, namun desain aneh Ferrrari 312T5 pada tahun 1980 tidak bisa dilupakan begitu saja karena bentuknya bisa dibilang mengerikan. setelah lima tahun berada dilintasan dengan desain tersebut, mereka melakukan beberapa perubahan minor dengan tetap mempertahankan DNA Ferrari.

Sebagai juara bertahan pebalap dan juga konstruktor mereka yakin akan bisa meraih kesuksesan dengan desain mobilnya kali ini. Hasilnya? sangat payah, Pebalapnya Jody Schecter hanya bisa mendapatkan dua poin saja sedangkan Gilles Villeneuve hanya bisa meraih enam poin.

BRABHAM BT06B - 1992

Pada tahun 1990-an balapan formula satu ada masa-masa suram, tercatat berbagai nama seperti Lotus, Ligier, dan Tyrell menghilang dari persaingan dunia balap mobil jet darat. Hal ini diperkuat dengan dilikuidasinya tim Brabham yang diperkuat oleh sang juara dunia 1983 Nelson Piquet pada pertengahan musim 1992, keputusan ini sangat mengejutkan bagi dunia balap formula satu

Setelah mengalami penurunan performa yang signifikan, semua orang juga sepakat kalau Brabham adalah mobil F1 paling jelek sepanjang masa. Pebalap Damon Hill yang masuk menyelamatkan muka tim Brabham dengan mengamankan podium pertama dibalapan Inggris dan Hongaria kala itu.

BAR 01 SUPERTEC

Tim terakhir dalama bahasan kali ini adalah Bar 01 Supertec, mereka ikut serta pada balapan formula satu pada tahun 1999 dengan mengontrak juara dunia tahun 1997 Jaques Villeneuve dan Ricardo Zonta. Untuk urusan desain mobil diutus satu nama yakni Adrian Reynard, Dengan sangat percaya diri mereka sesumbar bahwa akan merebut pole position pada hari pertama lomba digelar.

Dengan sombongnya mereka memamerkan desain mobil yang unik, BAR (British American Tobacco) membagi dua promosi kepada kedua produk rokoknya yaitu Lucky Strike dan 555pada kedua mobilnya. desain yang unik tersebut ternyata berbenturan dengan peraturan dari FIA sebagai pemegang lisensi balap formula satu. sehingga tim BAR memutuskan untuk memasukan kedua produk dalam satu desain mobil. Hal ini yang membuat desain mereka menjadi unik, jika dilihat desain mobil tersebut berbeda dari masing-masing sisinya.[dw/TimBx]