JUN 11, 2015@08:00 WIB | 1,373 Views
Kimi Raikkonen harus merelakan posisi podium yang sudah di depan mata kepada pebalap Williams Valtteri Bottas di GP Canada. Pebalap Finlandia tersebut slip dan berputar jelang balapan berakhir, dan hal itulah yang membuat masa depannya di tim kuda jingkrak terancam musim depan.
Hasil di Canada kemarin membuat bos Ferrari Maurizio Arrivabene mulai meragukan masa depan juara dunia F1 2007 tersebut. Pria asal Italia tersebut mengatakan bahwa kimi bukanlah anak sekolahan yang harus diberitahu berulang-ulang.
"Saya tidak membutuhkan seseorang yang harus terus diberitahu dimana ia harus berada. Saya hanya butuh latihan, kemudian saya akan mengemudi dengan baik," ujar pria berambut putih tersebut seperti dikutip Speedweek.
Berbicara mengenai kesalahan yang anak buahnya tersebut di GP Canada pekan silam, Arrivabene mengatakan bahwa kejadian yang dialami Kimi merupakan kesalahan mekanis. "Kimi mengalami kejadian yang sangat aneh, karena semuanya terindikasi bahwa kendala mekanislah yang menyebabkan mobilnya berputar. Kami melihat datanya bahwa mobilnya bergerak secara brutal." [dw/timBX]