JUL 27, 2014@12:00 WIB | 1,569 Views
Berdasarkan data statistik kriminal 2013 yang dirilis Biro Pusat Statistik1, Tingginya angka tindak kejahatan berupa pencurian kendaraan bermotor di Indonesia pada tahun 2012 sebesar 41.816 kejadian (naik 17,2% dibanding tahun 2010). Sebagai bentuk antisipasi tindak kejahatan pencurian motor, PT. Suzuki Indomobil Sales berinovasi untuk melengkapi produk motor Suzuki Satria FU150 dengan alarm pengaman bernama Suzuki Security Alarm System yang berteknologi paling advance dan tidak dimiliki kompetitornya.
Suzuki Secutiry Alarm System terdiri dari 3 komponen utama yaitu modul alarm sebagai otak pengatur sistem pengaman, sirine untuk bunyi peringatan dan remote sebagai pengatur fungsi yang diinginkan konsumen. Remote yang digunakan memiliki 3 tombol utama yang mudah dioperasikan, yaitu Arm/Lock, Disarm/Unlock dan Mute. Remote pada Suzuki Security Alarm System memiliki 4 fungsi anti pencurian, yaitu:
1. Anti pencurian dengan Engine Killer Fungsi ini bekerja ketika alarm dalam kondisi Arm/Lock aktif untuk melindungi kunci kontak yang dibuka paksa ke posisi on oleh seseorang dengan cara memberikan tanda lampu sign yang berkedip & sirene yang berbunyi. Pada kondisi ini mesin motor tidak akan bisa dihidupkan sebelum sistem alarm dinonaktikan. Fungsi ini berguna saat kondisi motor parkir di tempat yang kurang aman.
2. Anti pencurian dengan perlindungan sensor getar Fungsi ini bekerja ketika ada seseorang beniat mencuri motor, saat motor terkena getaran/ benturan dan posisi alarm dalam kondisi aktif maka lampu sein akan berkedip & sirene akan berbunyi selama 3 detik pada benturan pertama & 15 detik pada benturan kedua.
3. Anti pencurian dengan Remote Engine Stop Dengan fungsi ini memungkinkan pengguna untuk mematikan mesin motor selama 10 detik dari kondisi mesin menyala dengan menggunakan remote control dari jarak jauh maksimal 80 meter.
4. Anti pencurian dengan Anti Hijack Perlindungan tingkat lanjut selain remote engine stop. Dengan fungsi ini memungkinkan pengguna untuk mematikan mesin motor secara total dari kondisi mesin menyala dengan menggunakan remote control dari jarak jauh.
Mekanisme kerja alarm telah dirancang untuk memudahkan konsumen dalam penggunaan sehari-hari. Konsumen cukup memahami fungsi dari tiga tombol yang terdapat pada remote alarm. Komponen alarm juga telah dirancang untuk aman dari kondisi basah karena hujan melalui penggunaan karet pelindung pada remote dan modul. Oleh karena itu konsumen tidak perlu khawatir akan terjadi kerusakan bila remote dan modul terkena air. Arus listrik yang dibutuhkan juga tergolong kecil (kurang dari 3.5mA), sehingga tidak membebani kinerja baterai/accu.
Seluruh pemilik Suzuki Satria FU150 yang belum dilengkapi arlam dapat memasang alat Suzuki Security Alarm System. Konsumen akan mendapatkan keuntungan yaitu keamanan ekstra untuk motor kesayangannya tanpa melakukan ubahan berat yang berpotensi mengurangi nilai jual motor. Potensi kejadian pencurian motor menjadi berkurang dan pemilik pun lebih tenang meninggalkan motornya untuk melakukan aktifitas lain.
”Sementara ini untuk konsumen yang hendak membeli Suzuki Satria FU150 yang sudah dilengkapi alarm, dapat membeli Suzuki Satria FU150 Black Fire II dan Suzuki Satria FU150 Black Predator. Kedua tipe tersebut selain merupakan varian baru Satria FU150, juga sudah dilengkapi alarm” ujar Yohan Yahya, GM Marketing 2W PT. Suzuki Indomobil Sales.
Alat pengaman yang canggih ini termasuk dalam daftar Suzuki Genuie Accessories (SGA) dengan kode part number 990H0-990AO-028 dan bisa diperoleh konsumen di dealer resmi Suzuki dengan harga Rp 473,000,-*) per set yang terdiri dari modul, sirine dan remote. Pembelian tersebut sudah termasuk jaminan garansi selama 3 tahun. Konsumen juga dapat bertanya lebih banyak mengenai cara kerja Suzuki Security Alarm System ini kepada sales representative Suzuki. [Har/timBX]