JUN 28, 2013@11:24 WIB | 873 Views
Ford Motor Company mengklaimtelahmengurangiemisi CO2 difasilitas global sebesar 37 persen per kendaraanantaratahun 2000 hingga 2012, danberencanauntukmelakukanpengurangansebesar 30 persendari 2010 hingga 2025 mendatang. Total emisi CO2 difasilitas global Ford telahturunsebesar 4,65 jutametrik ton, atau 47 persensejaktahun 2000. Ford jugamemenuhikomitmennyauntukmengurangiemisidifasilitas AS sebesar 10 persen per kendaraan yang diproduksiantaratahun 2002 dan 2012, sebagaibagiandari program Alliance of Automobile Manufacturers.
"Selama lebih dari 30 tahun saya telah bekerja di perusahaan ini, saya telah melihat transformasi sejati sebagaimana Ford yang telah mengintegrasikan pelestarian lingkungan ke dalam rencana bisnis, produk, operasi dan hubungan dengan para pemangku kepentingan," ujar Robert Brown, Vice President, Sustainability, Environment and Safety Engineering.
Ford terkenaljauhlebihproaktifdalammemahamipentingnyapelestarianlingkungandalamartiluas, tidakhanya yang berkaitandenganproduk, tetapijugadalamkualitashasilkeuangan yang diperolehmereka. Ford mengeluarkanlaporanpelestarianlingkungansukarelapertamanyapadatahun 1999 sebagaicarauntukmeringkasdanmelaporkaninisiatifperusahaanterkaitisu-isusosial, ekonomidanlingkungan.
Dalam delapan tahun terakhir, para ilmuwan Ford telah mengembangkan Ford CO2 Model, alat perencanaan bisnis yang memperhitungkan data dan peraturan, antara lain, International Energy Agency, National Center for Atmospheric Research, U.S. Environmental Protection Agency dan National Highway Traffic Safety Administration. Ford juga bekerja sama dengan para peneliti di Chalmers University di Gothenburg, Swedia, dan dari perusahaan seperti BP dalam proses pengembangan CO2 Model. Dengan kepedulian tinggi yang diperlihatkan para produsen otomotif dunia, diharapkan kedepannya semua kendaraan bisa lebih ramah lingkungan dan mampu iku mencegah isu pemanasan global.[nur/timBX]