JUL 19, 2014@09:30 WIB | 1,230 Views
Di tengah persaingan industri otomotif yang semakin ketat pada semester pertama tahun 2014, PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS) berhasil menorehkan angka penjualan yang positif. Dari Januari hingga Juni 2014, Suzuki berhasil mencatatkan penjualan produk – produk unggulannya sebanyak 83.005 unit secara retail sales. Angka penjualan retail tersebut membawa Suzuki menguasai 13,6% market share nasional.
Tidak hanya itu, penguasaan market share pada semester pertama tahun 2014 sebesar 13,6% tersebut juga menjadi capaian tertinggi Suzuki dalam kurun 5 tahun terakhir. Pada periode Januari – Juni 2010 Suzuki hanya menguasai market share sebesar 8,4%. Bila dibandingkan penguasaan market share Suzuki pada semester pertama tahun 2014 ini, mengalami peningkatan sebesar 63% dibandingkan periode Januari – Juni 2010. Tren peningkatan market share juga terjadi pada whole sales dengan peningkatan market share sebesar 36% dibandingkan periode Januari – Juni 2010 sebesar 9,3%.
Penjualan Suzuki secara retail sepanjang semester pertama (Januari – Juni) 2014 juga meningkat sebesar 12% bila dibandingkan dengan semester pertama tahun 2013 dengan angka penjualan 74.416 unit. Peningkatan penjualan Suzuki juga membawa peningkatan pada rata – rata penjualan selama Januari – Juni 2014 dengan rata – rata penjualan sebanyak 13.834 unit dibandingkan tahun lalu dengan rata – rata hanya 12.403 unit. Pada penjualan secara whole sales, Suzuki juga mencatatkan peningkatan penjualan sebanyak 5.767 unit, menjadi 81.192 unit pada semester pertama tahun 2014.
Ertiga memberikan kontribusi tertinggi penjualan Suzuki pada semester pertama 2014 dengan kontribusi penjualan retail sebesar 31,9%. Kontribusi tersebut setara dengan catatan penjualan sebesar 26.516 unit. Dengan torehan tersebut, Ertiga semakin menjadi salah satu favorit kendaraan Multi Purpose Vehicle (MPV) di Indonesia.
Carry menjadi penyumbang penjualan terbesar kedua dengan total penjualan sebanyak 25.315 unit dan berkontribusi sebesar 30,5% pada total penjualan retail semester pertama 2014. Sedangkan dilihat dari penjualan secara whole sales, Carry menjadi kontributor terbesar dengan penjualan sebanyak 31,4% dari total penjualan Suzuki. Angka tersebut naik sebesar 16% bila dibandingkan penjualan pada semester pertama tahun lalu.
Menyusul di tempat ketiga, APV dengan kontribusi penjualan secara 16.726 unit, memberikan kontribusi penjualan 20,2% pada penjualan retail Suzuki. Kontribusi sebesar 20,2% juga diberikan APV pada total penjualan Suzuki secara whole sales. Capaian penjualan APV secara whole sales naik sebesear 4,7% dibandingkan pada semester pertama tahun 2013.
Karimun Wagon R berada di tempat selanjutnya dengan kontribusi penjualan 10,4% dengan catatan 8.599 unit terjual secara retail sales. Sedangkan secara whole sales, Karimun Wagon R memberikan kontribusi sebanyak 12,5% pada total penjualan atau setara dengan penjualan 10.146 unit. Swift berada di belakang Karimun Wagon R dengan total penjualan retail sales sebesar 2.115 unit. Sedangkan penjualan secara whole sales menembus angka 2.060 unit, meningkat 2,5% dibanding periode Januari – Juni 2013. Grand Vitara mencatatkan angka penjualan positif setelah berhasil membukukan total penjualan secara retail sales sebesar 640 unit, naik 34,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
“Kami sangat bersyukur akan pencapaian Suzuki pada semester pertama tahun 2014 ini. Di tengah kompetisi yang semakin ketat, Suzuki mampu membuktikan diri dengan terus meningkatkan penjualan produk kami sesuai permintaan pasar. Kami tentunya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengguna setia Suzuki atas kepercayaannya kepada produk – produk unggulan Suzuki. Dengan hasil ini akan semakin memotivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan pencapaian kami pada semester kedua,” ujar Davy J. Tuilan selaku 4W Sales, Marketing and DND Director PT. Suzuki Indomobil Sales (SIS). [Har/timBX]