MAR 26, 2012@13:06 WIB | 747 Views
Rumor tentangpenggunaan mid-engine padaproduk Corvette sampaisaatinibelummendapatkepastian. SetelahmempresentasikanC7kepadakhalayak, Corvette masihragudanterusberputar-putaruntukmewujudkanpenggunaan mid-engine terbarunya, bahkan GM sampaisaatinibelummemilikirencanauntukmelakukanubahan yang dramatispada model andalannyaini. Padaduniamodifikasihaliniberbandingterbalik, sebuahubahanatas Chevrolet Corvette C2 1963 tampakbegitumenawan, kabarnyamobilinisengajadisiapkanuntuk Barrett-Jackson Collector Car Auction yang merupakansebuahajanglelangmobilbesar yang berlangsungdi Palm Beach, FLorida.
Ubahanbesar yang disematkanpadatubuh Corvette C2iniadadibagianpenghasiltenaga. Corvette C2inihadirdenganmesin mid-engine yang berasaldari Chevrolet LS twin turbochargedberkonvigurasiV8silinder. Mesinbaruinimampumenghasilkantenagasebesar 1.000 HP dengantorsimaksimal 915 lbs/ft. Mesininidiposisikantepatdibagianbawahjendela Corvette C2, danbentuknyatelahmendapatubahan yang menyerupaidesain Mesh. Denganmesinini Corvette C2dikabarkanbisaberakselerasidarikecepatan 0 - 60 mph dalamwaktukurangdari 3 detik.
Upgrade kinerjalainnya yang ikutdipasangkanpada Corvette C2iniadalahpenerapanMendeolatransaxledan Master Shift paddle. Mengimbangiubahan yang jauhmeningkatkanperformamesin, bagiansuspensijugadiaturulangdenganmenggunakansuspensidariPenske Racing. Untukmenahanlajudipasangkanremberkaliper 6-piston dengan cross drilled rotors, sebagaipenutupubahan, velgHRE yang dibalutdengan ban Michelin berformatinggitampakkokohmenopangtubuhklasik Corvette C2.[nur/timBX]