5 Museum Terunik di Dunia

Museum adalah tempat untuk menyimpan dan memamerkan benda-benda bersejarah, karya seni, atau segala benda yang berkaitan dengan kepentingan budaya. Benda-benda tersebut antara lain, seperti lukisan karya seniman legendaris, artefak sejarah, manuskrip, patung, kendaraan legendaris, dan sebagainya.

Tapi pernahkah Anda mendengar tentang museum khusus yang memamerkan segala sesuatu tentang mie, atau museum yang memamerkan alat-alat penyiksaan? Yups, museum-museum ini memang benar-benar ada. Jadi, inilah lima museum paling aneh dan unik di seluruh di dunia, karena tidak ada yang lebih menarik perhatian daripada hal-hal aneh yang ditemukan di internet dan juga di dunia nyata.

5. Lindt Home of Chocolate (Swiss)

Di Lindt Home of Chocolate yang berada di Swiss, Anda akan menemukan museum yang berisi segala hal tentang coklat, dari mulai sejarah, cara memproduksi, hingga toko untuk membeli coklat. Museum ini adalah rumah bagi toko cokelat Lindt terbesar dan menampilkan pahatan berbentuk fondasi cokelat Lindt setinggi sembilan meter yang dibuat dengan 1.500 kilogram cokelat yang mengalir di dalamnya. Selain itu, Ada juga tur interaktif yang akan memperkenalkan Anda pada warisan budaya cokelat Swiss.

Jika Anda seorang pecinta cokelat, tentu ini adalah surga karena Anda juga bisa mencoba dan membuat cokelat Anda sendiri bersama dengan ahli coklat di Lindt. Di dalamnya juga terdapat kafe, untuk mencoba beberapa makanan dan camilan, Kunjungan ke museum ini adalah suatu keharusan jika Anda adalah seorang sweet tooth.

4. The International Spy Museum (AS)

Museum Mata-Mata Internasional/The International Spy Museum akan memberikan para pengunjung pandangan sekilas tentang dunia spionase dan intelijen dengan cara yang sangat menarik. Ketika membahas tentang dunia spionase, tentu akan penuh dengan kerahasiaan, museum ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang peran penting intelijen dan spionase dalam sejarah hingga saat ini.

Museum ini memiliki koleksi artefak spionase terbesar, pameran dibagi ke dalam kategori yang berbeda termasuk pameran interaktif yang disebut "Operation Spy", di mana Anda dapat mengambil peran sebagai agen rahasia dan berpartisipasi dalam simulasi kegiatan mata-mata selama satu jam.

Artefak penting yang dipamerkan termasuk pistol berbentuk lipstik, yang juga dikenal sebagai "kiss of death", yang digunakan oleh KGB femme fatales selama Perang Dingin, kamera mata-mata Minox, dan Aston Martin DB5 yang muncul dalam film James Bond di tahun 1964, Goldfinger.

3. Cup Noodles Museum (Jepang)

Sebenarnya ada dua museum cup noodles di Jepang, tetapi kami merekomendasikan yang berada di Osaka, karena Osaka adalah tempat kelahiran mie instan. Di tahun 1958, Setelah satu tahun penelitian di halaman belakang rumah di Osaka, Momofuku Ando berhasil membuat mie instan (ramen ayam) pertama di dunia.

Sejak saat itu, mie instan dan cup noodles menjadi sangat populer di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Karena kreativitasnya tersebut, museum ingin pengunjung melihat pentingnya daya cipta melalui penemuan dan sejarah mie instan.

Di museum ini, Anda dapat membuat cup noodles sesuai selera Anda sendiri, yang merupakan satu-satunya tempat di dunia. Selain itu, di sini dipamerkan replika tempat Momofuku Ando melakukan penelitian dan menghasilkan mie instan pertama di dunia. Tentu saja di sini juga dipamerkan koleksi ratusan produk-produk cup noodle dan mie instan dari tahun ke tahun. Oh iya, di sini juga ada restoran yang menjual berbagai jenis olahan mie, termasuk mie goreng Indonesia.

2. The Museum of Gold (Kolombia)

Museum Emas/The Museum of Gold, yang juga dikenal secara lokal sebagai "El Museo del Oro" mungkin adalah situs wisata paling terkenal di Kolombia, yang sanggup menarik setengah juta pengunjung per tahun. Museum ini juga merupakan salah satu museum paling menarik untuk dikunjungi di Amerika Selatan. Menawarkan lebih dari 55.000 keping emas dan bahan lainnya dari budaya pra-Hispanik Kolombia, barang-barang tersebut dipajang di ruang tematik yang mencakup lebih dari tiga lantai.

(Musica Raft)

Tentu saja emas lah yang menjadi koleksi utama museum ini, tetapi koleksi-koleksi lain seperti tembikar, batu, kulit kerang, kayu, dan benda-benda tekstil juga merupakan bagian dari koleksi El Museo del Oro. Koleksi paling terkenal di museum ini adalah "Musica Raft", karena benda ini dikabarkan ada kaitannya legenda El Dorado, yang diyakini banyak orang mengacu pada kota misterius konon bangunan-bangunannya sebagian besar terbuat dari emas.

1. Torture Museum (Belanda)

Eropa memiliki sejarah panjang dalam hal memberikan hukuman paling menyakitkan bagi para kriminal. Torture Museum yang terletak di Amsterdam, Belanda, ini sepertinya telah "terdaftar" di dalam daftar museum yang tidak biasa, berkat koleksinya yang unik dan nyeleneh.

Berbagai koleksi alat penyiksaan yang dulu sering digunakan di Eropa, seperti Guillotine, sekrup jempol (thumb screw), iron maiden, seruling malu (the flute of shame), penghancur tengkorak (skull crusher), Catherine Wheels, Judas Cradle, dan alat kekang Scold, adalah beberapa instrumen penyiksaan yang ditempatkan di dalam museum. Beberapa instrumen berada di dalam penutup kaca, sementara yang lain dapat disentuh. Pencahayaan rendah, manekin-manekin mengerikan, diorama dan ilustrasi sadis memberikan Anda perasaan suram dan mengerikan, seakan-akan bisa merasakan penderitan dan kesakitan para kriminal.

Nah, itulah deretan museum-museum yang memiliki koleksi terunik di dunia yang harus masuk ke dalam bucket list kalian, ketika travelling ke luar negeri. [era/timBX] berbagai sumber.