OCT 15, 2020@17:00 WIB | 1,781 Views
Di pusat kota Menteng, Kolonial Jaksa yang tidak mencolok membuat akar Indonesia tetap utuh melalui masakan gaya rumahan yang selalu bervariasi yang memikat pengunjung ke hunian kuno mereka.
Identik dengan hunian elit dan restoran yang akan merogoh kocek seseorang, kawasan Menteng adalah salah satu lingkungan kota kuno di mana pilihan Anda untuk bersantap terbatas pada resto bintang empat atau warung kaki lima yang sederhana. Kolonial Jaksa menyeimbangkan hal ini dengan menyajikan makanan andalan Indonesia klasik dengan beberapa pilihan gaya Eropa yang sesuai dengan kantong.
Dicadangkan dalam fasad model lama, Kolonial Jaksa berdiri tegak di 'jalan backpacker' di mana warung-warung kecil, motel murah, dan bar memenuhi daerah tersebut. Saat Anda masuk, aroma biji kopi yang baru dipanggang dari pemanggang di sebelahnya memenuhi udara, dan suasana menenangkan di jalanan yang gaduh akan mendorong Anda untuk tinggal lebih lama; kelompok berkerah putih terlihat terbuai saat fajar, sementara anak muda berkerumun untuk makan siang dengan laptop mereka pada siang hari.
Tidak mengherankan jika Kolonial menjadi tuan rumah bagi banyak pengunjung pada jam sibuk mereka. Dengan tempat tinggal yang nyaman dan tarif Indonesia yang mengingatkan pada rumah, orang tidak akan ragu untuk kembali menikmati suguhan nikmat lainnya. Ambil makanan andalan Masakan Roemah Kolonial misalnya. Terdiri dari Nasi Tempe Telor Rumahan dan Nasi Goreng Balado, dedikasi mereka untuk menyajikan tarif homestyle ini sangat berarti, dan mencicipi kecap atau sambal selalu menjadi langkah penting untuk menyempurnakan resep mereka yang terawat baik.
Untuk menjaga agar tetap menarik, Kolonial Jaksa menyajikan sesuatu yang berbeda dari minggu ke minggu untuk menghindari monotonnya satu menu. Di antara beberapa pilihan yang berulang, ayam rica-rica disajikan dengan nasi merah dan tumis tauge mewujudkan cita rasa lokal yang kaya yang kami sukai. Namun demikian, pilihan makanan ringan juga tersedia di daftar menu, seperti Banana Fritters favorit mereka dan French Toast Bites Oma Sasha yang dilengkapi dengan saus khusus (dulce, stroberi, dan sirup maple).
Untuk minuman, Kolonial menyimpan repertoar cuppa joe's mulai dari Iced Latte yang sangat mudah hingga Sea Salt Caramel. Untuk lebih jauh mengatasi panasnya hari itu, Kiwi Yakult atau Lychee Yakult yang berkilauan mungkin juga menjadi pilihan terbaik Anda. Masih mencari pilihan? Kemudian pilih Chocolate Earl Grey mereka yang panas untuk meredakan ketegangan itu.
Baik itu kopi yang diracik sempurna atau tagihan tarif rumah mereka sendiri, Kolonial Jaksa memiliki dua penawaran ini. Meskipun demikian, jika Anda kebetulan melewati kedai yang tampak kuno di jalan Jaksa, singgahlah dan Anda siap untuk bersenang-senang. [eli/asl/timBX] berbagai sumber