JUN 11, 2018@10:25 WIB | 1,120 Views
(Yahoo Messenger akan ditutup pada 17 Juli)
Yahoo Messenger, aplikasi chat yang sempat tenar pada tahun 1990-an akhirnya harus berhenti melangkah. Keputusan tersebut diumumkan oleh Oath, perusahaan yang juga dimiliki oleh Verizon. Perlu diketahui, beberapa waktu lalu, Yahoo dibeli oleh Verizon senilai US$4,5 triliun. Hal ini membuat Verizon yang menjalakan Yahoo saat ini.Yahoo Messenger dijadwalkan akan ditutup pada 17 Juli mendatang.
Yahoo Messenger sendiri memulai debutnya sebagai Yahoo Pager pada tahun 1998. Waktu itu, konsep pesan hanya sebatas email dan SMS melalui ponsel. Kehadiran Yahoo Pager yang dapat mengirimkan pesan tanpa menggunakan pulsa (over the top atau OTT) sangat digandrungi. Pasalnya, Yahoo Pager tidak bergantung pada satu provider tertentu saja.
(Yahoo Messenger memulia debuatnya pada tahun 1998 dengan nama Yahoo Pager)
Namun seperti halnya aplikasi pesan generasi awal, Yahoo mesti menghadapi kenyataan cepatnya aplikasi baru berkembang. Apalagi, aplikasi pesan terbaru banyak menawarkan kemudahan dengan memberikan akses melalui perangkat mobile. Yahoo Messenger sendiri baru menyediakan versi mobile nya pada tahun 2015. Ironisnya, salah satu aplikasi yang justru mengeser popularitas Yahoo Messenger adalah Whatsapp, yang pembuatnya merupakan mantan karyawan Yahoo.
(20 tahun menjadi usia berkarya bagi Yahoo Messenger)
Namun, Yahoo menjelaskan bahwa akun Yahoo para pengguna masih dapat digunakan untuk mengakses email dan beberapa fitur Yahoo lainnya. Di samping menutup Yahoo Messsenger, Oath juga menawarkan Squirrel sebagai pengganti Yahoo Messenger. Sayangnya, calon pengguna mesti merequest untuk menggunakan versi beta aplikasi ini. [Trd/timBX]
