Didominasi Apple, Ini Dia 5 Chipset Smartphone Terbaik di Tahun 2022

Prosesor smartphone adalah salah satu komponen terpenting. Kinerja prosesor secara langsung mempengaruhi kecepatan ponsel, kinerja game, pengalaman pengguna, dan efisiensi baterai.

Ponsel dengan prosesor cepat akan membuka semua aplikasi favorit dalam sekejap mata dan tugas akan selesai dalam waktu singkat. Tetapi ponsel dengan prosesor yang lebih lemah akan menghasilkan pengalaman pengguna yang buruk dan dapat menyebabkan masalah seperti panas berlebih, kelambatan, dan masa pakai baterai yang buruk, meskipun memiliki kapasitas baterai yang lebih tinggi.

Saat ini, para produsen chipset berlomba-lomba untuk menciptakan chipset dengan performa terbaik. Performa dari masing-masing chipset ini biasanya diukur melalui aplikasi benchmark seperti Antutu Benchmark atau GeekBench. Oleh karena itu, ini dia chipset smartphone terbaik di tahun 2022:

1. Apple A15 Bionic

Apple A15 Bionic dinobatkan oleh berbagai program benchmark sebagai chipset terbaik untuk saat ini. Jadi andalan iPhone 13 series, chipset ini diklaim Apple punya kemampuan lebih cepat dalam hal pemrosesan data. Selain itu, chipset ini juga sudah dibekali dengan GPU terbaru dan teknologi AI yang dapat menghasilkan foto dengan gambar terbaik.

Seperti chipset sebelumnya, Apple A15 Bionic masih membawa dua inti pemrosesan berkinerja tinggi dan empat inti untuk efisiensi. Namun kali ini A15 Bionic dilengkapi dengan 15 miliar transistor, lebih banyak daripada chipset generasi sebelumnya yang memiliki 11 milyar transistor. A15 Bionic sendiri mendapatkan skor 1.746 untuk single core dan 4.772 untuk multicore berdasarkan berdasarkan program benchmark GeekBench.

2. Apple A14 Bionic

Lagi-lagi dari Apple, chipset yang dibangun dengan proses fabrikasi 5 nanometer (nm) dinobatkan sebagai chipset terbaik kedua tahun ini. Dengan fabrikasi 5nm ini, A14 Bionic mampu menampung 11,8 miliar transistor di dalamnya. Dengan ini, kinerja perangkat dengan chipset ini punya kinerja 40 persen lebih baik dibanding A13 Bionic yang dibuat dengan fabrikasi 7 nm.

Apple A14 Bionic sendiri memiliki enam core processor berbasis ARMv8.5-A. Keenam prosesor ini punya 2 core untuk berkinerja tinggi, dan 4 core untuk efisiensi daya. Sementara untuk pengolahan grafis, A14 Bionic dibekali dengan GPU empat core. Apple mengklaim bahwa kemampuan GPU di chipset ini 50 persen lebih kencang dibandingkan GPU pada chipset flagship buatan pabrikan lain.

3. Mediatek Dimensity 9000

Pertama kali dirilis pada bulan Desember 2021, Dimensity 9000 adalah chipset terbaru mereka. Chipset dengan fabrikasi 4nm ini digunakan oleh smartphone flagship dari berbagai brand, seperti OnePlus 10R, Oppo Find X4, hingga vivo X80. 

Untuk performanya, MediaTek Dimensity 9000 dibekali dengan kemampuan berupa CPU dengan 8 core, 1 core kecepatan 3.05GHz untuk performa terbaik, 3 core berkecepatan 2.85GHz untuk performa normal, dan 4 core berkecepatan 1.8GHz untuk efisiensi daya. Chipset ini juga dilengkapi dengan GPU Mali G710 MC10 dengan frekuensi 850MHz dan RAM 3750MHz. Geekbench memberikan skor 1280 untuk single-core dan 4336 untuk multi-core pada MediaTek Dimensity 9000.

4. Snapdragon 8 Gen 1

Urutan keempat chipset terbaik tahun 2022 dihuni oleh chipset keluaran Snapdragon, yaitu Snapdragon 8 Gen 1. Dengan total skor Antutu 1007834, Snapdragon 8 Gen 1 ini memiliki peningkatan kinerja CPU yang signifikan dibandingkan dengan pendahulunya. Sudah cukup banyak smartphone yang menggunakan chipset ini, di antaranya adalah Xiaomi 12, OnePlus 10 Pro, dan ASUS ROG Phone 6, dan yang terbaru Samsung Galaxy S22 Plus.

Dengan ukuran fabrikasi semikonduktor 4nm, Snapdragon 8 Gen 1 dibekali dengan 8 inti prosesor, 4 inti prosesor berkecepatan 1.8GHz untuk hemat daya, 3 inti prosesor untuk performa normal dengan kecepatan 2.5GHZ, dan 1 inti prosesor berkecepatan 3GHz untuk performa maksimal. Untuk pemrosesan gambar, chipset ini mengandalkan Adreno 730 berfrekuensi 970GHz yang diklaim 30 persen lebih cepat dalam memproses gambar dibandingkan generasi sebelumnya. 

5. Apple A13 Bionic

Chipset nomor lima paling kencang untuk tahun 2022 kembali diraih oleh perusahaan asal Cupertino, California ini, yaitu Apple A13 Bionic. Dibangun oleh TMSC dengan teknologi 7 nm N7P, chipset ini sanggup memuat 8,5 milyar transistor. Jumlah transistor sebanyak ini membuat chipset ini punya performa tinggi namun tetap efisien dalam penggunaan daya. A13 Bionic ini digunakan untuk jajaran iPhone 11, iPhone 11 Pro, dan iPhone 11 Pro Max, dan iPhone SE 2020.

Apple A13 Bionic ini memiliki enam core processor berbasis ARMv8.4-A dengan dua prosesor untuk performa tinggi dengan kecepatan 2,65 GHz yang dinamakan Lightning. Sementara empat prosesor lainnya adalah untuk efisiensi daya yang dinamakan Thunder. [fkg/timBX] berbagai sumber