JAN 24, 2018@18:04 WIB | 729 Views
Beberapa pekan lalu DJI mengungkapkan rencana mereka untuk menggelar sebuah acara di New York City pada 23 Januari 2018. Waktu yang ditunggu akhirnya tiba dan DJI secara resmi mengumumkan kehadiran drone anyar mereka yang dinamai DJI Mavic Air.
Jika diamati lebih lanjut, Mavic Air mengusung fitur-fitur gabungan dari Mavic Pro dan Spark. DJI Mavic Pro memiliki sensor 1/2,3 inci yang mampu merekam video dengan resolusi 4K pada 24 dan 30 frame per detik. Lensa beresolusi 12 MP ini juga memiliki sudut yang lebih luas hingga 24mm f2.8.
Dilihat dari atas terlihat mirip dengan Mavic Pro, sedangkan jika dilihat dari depan begitu serupa dengan Spark. Bedanya adalah Mavic Air memiliki bobot yang lebih rungan 41 persen bila dibandingkan dengan Mavic Pro.
Soal kecepatan pun bisa sangat diandalkan. Pasalnya Mavic Air mampu terbang hingga menembus kecepatan 42,5 mil per jam. Sedangkan bila terbang melawan arah angin mampu menempuh 22 mil per jam. Drone anyar ini dilengkapi dengan sebuah sistem ventilasi udara baru yang diklaim mampu mengurangi hawa panas yang keluar dari dapur pacunya.
Menariknya lagi, DJI Mavic Air menjadi drone pertama yang telah mengusung penyimpanan internal sebesar 8 GB. Selain itu telah terpasang port koneksi USB Type C yang memudahkan proses mengirim file antar perangkat.
Terdapat beberapa mode pemotretan baru, serta kemampuan drone untuk mengambil gambar panorama dengan resolusi 32 MP dan pemrosesan gambar yang lebih baik dari sebelumnya. DJI juga menjanjikan bahwa Mavic Air siap untuk diajak mengudara hingga 21 menit dalam sekali pengisian daya.
Mavic Air akan tersedia dalam pilihan waena Onyx Black, Arctic White, dan Flame Red dengan banderol harga USD 799 atau senilai Rp 10 jutaan. Penjualn pre-order telah dimulai dan akan mulai dikirim kepada pembeli pada 28 Januari mendatang. [Hlm/timBX]