FEB 04, 2022@14:25 WIB | 756 Views
Pabrikan kamera ternama, GoPro, akan semakin memperluas jajaran kameranya di tahun depan dengan menambahkan dua model terbaru, di samping kamera GoPro Hero dan GoPro Max saat ini. Menurut Nick Woodman, pendiri dan CEO perusahaan yang berbicara selama presentasi pendapatan perusahaan baru-baru ini, GoPro ingin menawarkan kamera yang lebih spesifik dan khusus, sambil tetap menggunakan banyak teknologi yang sama.
GoPro dulunya memiliki beberapa model dalam jajaran kamera Hero-nya, dari model kamera White, Silver, dan Black seperti GoPro Hero 3 dan GoPro Hero 7, hingga Session Rear Screen-Less Camera0. Sejak perilisan Hero 8, walaupun tetap menjual model flagship, tetapi GoPro memilih untuk menjual flagships yang lebih lama sebagai pengganti dan memperkenalkan kamera dengan spesifikasi lebih rendah tetapi masih generasi saat ini.
Woodman juga berbicara tentang keinginan untuk lebih terjun ke dalam pasar profesional, dan mengatakan bahwa GoPro tidak hanya ingin membuat kamera serbaguna yang cocok untuk semua orang, GoPro juga ingin membuat "solusi premium" yang sesuai dalam kasus penggunaan tertentu, dengan fokus pada orang-orang yang mungkin membutuhkan lebih dari apa yang dapat disediakan oleh kamera GoPro Hero dan 360 saat ini.
Woodman menjelaskan bahwa penambahan produk baru ke jajaran masih akan didasarkan pada teknologi yang digunakan GoPro saat ini, walaupunu jika ada kamera yang dibuat untuk tujuan dan kegunaan tertentu. Masuk akal jika GoPro akan mengambil jalan ini, daripada menciptakan teknologi yang benar-benar baru, hal ini akan memungkinkan perusahaan membuat kamera baru dengan harga lebih murah, dan itu membuat masalah keterbatasan pembuatan chip khusus yang memberi daya pada kamera dapat teratasi. GoPro juga mengatakan bahwa roadmap produk di masa depan mencakup “kemampuan cloud baru dan aplikasi desktop berbasis langganan yang semuanya baru". [era/timBX] berbagai sumber.