JAN 23, 2018@20:25 WIB | 954 Views
Perang kamera produsen kamera dengan untuk menghasilkan kamera dengan hasil paling besar boleh dianggap berakhir. Tapi, kata tersebut tidak berlaku bagi Hasselblad yang terus mendorong kamera dengan piksel paling besar yang pernah ada. Hasselblad akhirnya meluncurkan MS H6D-400c, kamera dengan ukuran 400 megapiksel ini menggunakan teknologi sensor-shifting untuk menjahit foto yang berukuran 23.000 x 17.400 piksel.
Untuk mencapai resolusi 400 megapiksel penuh, MS H6D-400C bergantung pada fitur teknologi Multi-Shot Technology yang dikembangkannya. Fitur tersebut mengambil 6 foto secara terpisah, setiap kali shutter ditekan. Antara individual exposure, sensor ini mampu menggeser 1 piksel sekalgus. Gambar kemudian dijahit bersama untuk menciptakan gambar 400 megapiksel yang cukup mengejutkan.
Namun ada batasan untuk menggunakan fitur tersebut, karena kamera haus ditambatkan melalui USB ke komputer agar bisa memfungsikan fitur maksimum 400 megapiksel. Kemudian Anda harus memasangnya ke tripod untuk mendapatkan best accuracy. Disaat Anda tidak memerlukan piksel besar, MS H6D-400c bisa menggunakan 100 megapiksel. Cukup dengan satu kali shot, atau menggunakan Multi-Shot Technology hanya dengan 4 eksposur.
Mungkin Anda bertanya-tanya, siapa yang membutuhkan foto 400 megapiksel di dunia ini? Hasselblad mengungkapkan bahwa kamera yang diproduksinya menjadi pilihan utama bagi institusi, organisasi dan museum diseluruh dunia, untuk merekam harta karun bersejarah dengan kualitas gambar tertinggi. Sederhananya, teknologi semacam ini dengan sensor shifting technology sebagai sarana digital menangkap karya seni dan artefak dengan resolusi tertinggi.
Kamera ini dibekali dual card, yakni CFast 2.0 dan SD Card, memiliki layar touchscreen berukuran 3 inci dibelakang, dan beberapa port seperti USB, HDMI dan audio. Hasselblad H6D-400c MS akan dikirimkan pada bulan Maret dengan harga USD48.000 atau mencapai Rp640 juta. [Ahs/timBX]