JUL 03, 2020@18:30 WIB | 12,504 Views
Dalam postingan terdahulu, Blackpals tentu sudah menyimak pembaruan Apple seperti disiarkan disampaikan pada Worldwide Developer Conference 2020 secara online. Salah satu pembaruan yang dilakukan Apple adalah software teranyar untuk komputer Mac. Apple menamainya macOS Big Sur, nama yang khas dari Apple seperti macOS sebelum-sebelumnya yaitu macOS Mojave dan Catalina.
macOS Big Sur yang resmi jadi nama macOS 11 gantikan macOS X (macOS 10). macOS Big Sur dialamatkan menjadi macOS versi pertama pendukung mac berprosesr ARM. Di mana Apple telah mula mengembangkan prosesor ARM sendiri untuk seri mac baru pengganti prosesor Intel. ARM disebut bakal bawa performa mac ke level terbaru dengan beban daya lebih sedikit. Tahun ini komputer mac berbasis ARM bakal dirilis.
Perihal detil prosesor ARM yang juga bakal membawa sistem keamanan prosesor Secure Enclave ke mac bisa disimak dalam artikel terdahulu. Dalam pembahasan kali ini, kita akan melihat lebih detil penampakan visual perubahan UI yang cukup dramatis yang diterapkan pada macOS Big Sur dari yang nampak sebelumnya pada macOS Catalina.
Perbandingan visual ini secara detil dan cermat dilakukan Andrew Denty yang dipublikasikan di personal blog’s-nya. Andrew Denty terkesan dan ingin berbagi pengalamannya menginstal macOS Big Sur versi beta yang sudah tersedia sejak awal bulan Juli ini. Ia penasaran untuk melihat dampak pembaruan atau perbaikan UI yang diterapkan pada macOS Big Sur yang disebut-sebut menjadi sedikit menyerupai iOS dalam soal gaya. Andrew sekadar hendak memastikan apakah hasil penampakan visual macOS BigSur lebih unggul daripada pembaruan yang dilakukan pada Catalina tahun lalu.
Demi mendapatkan unsur-unsur perubahan dari pembaruan yang dilakukan Apple, Andrew men-screenshoot seluruh tampilan pada layar dengan cukup tangkapan layar. Nah, hasil tangkapan layar tersebut ia bagikan ke publik supaya masing-masing pengguna macOS Big Sur atau Catalina juga tahu dimana letak perbedaannya. Andrew menata hasil screenshot yang dilakukan seperti sebuah katalog yang begitu mudah disimak. Sehingga nampak perubahan dampak dari perbaikan UI pada macOS Big Sur. Ini penting diketahui semua calon pengguna yang sudah bersiap untuk meninstall macOS Big Sur.
Baca: Apple Luncurkan MacOS Big Sur 2020
Semua screenshot di artikel ini diambil Andrew pada instalasi default macOS (kanan) dan versi Catalina (kiri). Guna menjaga orisinalitas, Andrew berusaha tidak mengubah ukuran jendela atau mengubah pengaturan default apa pun. Mari disimak detil perbandingannya.
Kesan Pertama
Sekilas MacOS jauh lebih berwarna, perubahan terbesarnya nampak pada ikon aplikasi yang modelnya menyerupai iOS. Ikon aplikasi berbentuk persegi dengan sudut membulat, sedikit ada bayangan yang mengesankan bentuk 3D, dan semuanya nampak menjadi sedikit lebih besar. Mungkinkah ini petunjuk awal bahwa MacOS sedang mempersiapkan dukungan layar sentuh di masa depan? Menariknya, kendati ikon-ikon tersebut berbasis di sekitar bentuk kapsul, banyak dari mereka (seperti Kontak, atau Pratinjau) memiliki elemen yang menonjol dari mereka yang memberikan perasaan kedalaman yang ekstra.
Finder and Preview
Ada perubahan signifikan pada Finder. Di mana secara keseluruhan untuk pengaturan default Finder nampak lebih besar di macOS Big Sur.
Cukup mengejutkan, tampilan Finder terbaru nampak berantakan dengan banyak fitur canggih yang diaktifkan. Hasil tangkapan layar di atas menunjukkan Finder dengan Path Bar, Status Bar dan banyak tab. Andrew berpikir, sepertinya tim desain belum dapat menemukan cara untuk mengintegrasikan elemen-elemen ini secara elegan ke dalam UI yang diilhami iOS.
Hal lainnya yang perlu diperhatikan, bilah pencarian di kanan atas diganti dengan ikon pencarian yang membesar saat diklik. Perubahan ini tampaknya sedikit tidak konsisten karena Previewnya tidak berhasil. Andrey pun meyakini hal itu memungkinkan sedikit pengguna yang dapat menemukan hasil penelusuran Spotlight Finder.
Preferensi
Preferensi terlihat mengalami banyak perubahan di beberapa area. Panel preferensi Dock menjadi "Dock dan Menu Bar" dan fungsi control dibuat terintegrasi dengan kontrol utama. Sayangnya, untuk sidebar belum mendapat sentuhan preferensi UI dengan Network dan Notifikasi yang masih menggunakan sidebar model lama. Kendati demikian, ada salah satu aspek preferensi yang cukup kontroversial (setidaknya di Twitter) adalah ikon baru. Untuk melihat hasil perbandingannya, simak foto-foto berikut ini:
Bilah Menu dan Pusat Pemberitahuan
Bilah Menu dan Pusat Pemberitahuan adalah salah satu area yang mendapat banyak pembaruan dari macOS. Hingga jadi sulit untuk mengambil tangkapan layar yang layak untuk keduanya (Big Sur dan Catalina). Control Center nampak difotokopi dengan buruk dan Notification Center di Catalina memiliki bug yang menjadikannya dua kali lipat lebih lebar. Beberapa gambar di bawah ini akan memberikan penjelasan sendiri dimana letak perbedaan keduanya:
Perbandingan visual antara macOS Catalina dengan Big Sur masih banyak lagi selain yang dapat disimak dan diamati gambar-gambarnya di atas. Seperti penampakan Safari, Kalender, Kontak, Reminders, dll. So, simak terus blackxperience.com, supaya BlackPals tidak ketinggalan update artikel-artikel selanjutnya. [asl/timBX]