FEB 25, 2022@17:40 WIB | 708 Views
Berdasarkan beberapa benchmark dan review, Intel sepertinya tertinggal dari Apple dalam hal performa, di mana Apple Silicon tampaknya tidak hanya mengungguli CPU Intel, tetapi juga terbukti lebih hemat energi. Keputusan Apple untuk meninggalkan Intel dan memproduksi chipset serta perangkat keras mereka sendiri merupakan keputusan yang cukup tepat.
Sepertinya, Intel tidak merelakan Apple begitu saja, Intel mungkin ingin mendapatkan kembali Apple sebagai pelanggan tetap, atau setidaknya menghasilkan CPU/chipset yang dapat mengungguli Apple untuk menunjukkan bahwa mereka masih menjadi yang terbaik dalam bidang yang mereka lakukan. Berdasarkan bocoran roadmap yang tersebar di dunia maya yang diterbitkan oleh AdoredTV di Twitter, Intel berencana untuk melakukan hal tersebut pada sekitar akhir 2023.
Roadmap tersebut menunjukkan bahwa perusahaan percaya, bahwa pada akhir 2023 dan dengan peluncuran prosesor terbaru, Arrow Lake, milik mereka, mereka akan dapat membuat CPU yang mampu mengungguli chipset Apple M1 Max, yang saat ini merupakan chipset Apple yang paling unggul.
Sebenarnya ada sedikit keraguan, karena ada kemungkinan di tahun 2023 saat mereka memiliki prosesor yang dapat mengungguli M1 Max, tetapi secara bersamaan pada saat itu juga, Apple mungkin saja sudah menciptakan M2 Max, yang sudah jelas pasti akan lebih kuat daripada M1 Max, jadi upaya yang dilakukan Intel bisa saja menjadi percuma. Masih harus dilihat perubahan seperti apa yang akan ditawarkan M2 Max ketika diluncurkan, bahkan perusahaan diperkirakan akan meluncurkan chipset M2 di tahun ini, jadi mungkin kita akan tahu lebih banyak saat itu. [era/timBX] berbagai sumber.