AUG 16, 2019@14:00 WIB | 1,028 Views
Tak hanya menggelar berbagai aktivitas pengembangan generasi muda seperti Toyota Dream Art Car Contest maupun Toyota Eco Youth yang sudah berjalan selama 11 kali, sebagai upaya berkontribusi dalam mendukung program pengembangan sumber daya manusia Indonesia khususnya untuk menghadapi tantangan industri 4.0, PT Toyota-Astra Motor menyelenggarakan Toyota Fun/Code, ajang kompetisi bagi mereka yang berminat dan berbakat di bidang Information Technology (IT).
“Melalui tema “Fun, Futuristic, Informative”, peserta ditantang mengeksplor kreativitas mereka untuk membangun aplikasi yang mampu memberikan nilai tambah lebih kepada masyarakat dan pelaku industri otomotif, termasuk Toyota,” tutur Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy.
Toyota Fun/Code akan diawali dengan workshop di tiga kota, Yogyakarta, Bandung, dan Jakarta. Puncak acara adalah Hackaton Day yang akan berlangsung selama 24 jam penuh di bulan November mendatang. Dalam satu hari peserta individual maupun tim akan diuji kemampuannya sebagai IT Developers dalam menghasilkan aplikasi sesuai tema yang mereka pilih.
Untuk menjadi IT Developers handal, peserta akan diuji keahliannya di bidang programmer, graphic designers, interface designers, dan project manager. Peserta kompetisi ditantang mengerahkan potensinya di berbagai bidang agar aplikasi yang mereka kembangkan bisa selesai sesuai dengan harapan.
Bagi peserta yang tertarik bisa mendaftar melalui https://toyotafuncode.id/register dimana pendaftaran akan ditutup pada 3 Oktober dan pengumuman peserta terpilih akan dilakukan pada 3 November 2019.
Untuk merancang aplikasi, peserta dapat memilih salah satu sub tema yang ditetapkan Toyota yaitu Eco Driving, Education, Ownership Experience, Value Chain & Trade-in serta Disability.
Melalui tema Eco Driving diharapkan peserta dapat mengembangkan aplikasi atau inovasi teknologi berbasis web yang bisa meningkatkan kemampuan pengemudi agar efektif, efisien, dan ekonomis. Aplikasi ini akan berdampak positif terhadap penurunan emisi CO2 atau environmental sustainability. Dari tema Education, diharapkan akan muncul aplikasi seperti safety driving apps atau safety driving gamification untuk membuat mengemudi menjadi lebih aman dan menyenangkan.
Tema Ownership Experience diharapkan dapat mendorong peserta dalam membangun aplikasi yang akan meningkatkan pengalaman penggunaan kendaraan sehari-hari menjadi lebih mudah, lebih aman, nyaman, dan memudahkan orang untuk memiliki kendaraan dan layanan Toyota baik sebelum membeli maupun sesudah pembelian (aftersales service).
Tema Value Chain & Trade-in mengarahkan peserta membuat aplikasi yang mendukung penyatuan atau sistem integrasi pelayanan mulai dari saat konsumen memilih kendaraan, saat memiliki kendaraan, sampai saat menjual atau menukar kendaraannya, termasuk dalam soal pembiayaan dan asuransi.
Dari tema Disability diproyeksikan akan muncul aplikasi atau web yang bisa memudahkan mobilitas penyandang difabel seperti saat parkir atau mengakses tempat-tempat tertentu, misalnya seperti toilet. Tema ini menjadi salah satu bagian terpenting karena merupakan wujud semangat Toyota untuk selalu menyediakan kendaraan terbaik bagi semua, termasuk kalangan difabel.
Penilaian dilakukan tim juri yang berasal dari TAM dan profesional start up dan industri teknologi antara lain Vikra Ijas (Chief Product Officer Kitabisa.com), Norman Sasono (Chief Technology Officer DANA), dan Alfred Boediman (Managing Director Samsung Research Indonesia). Pengumuman pemenang akan dilakukan pada bulan November dengan total hadiah sebesar Rp 100 juta untuk 3 peserta terbaik. [bil/timBX]