APR 26, 2021@19:00 WIB | 1,206 Views
Dalam gelaran Apple baru-baru ini, perusahaan merilis sejumlah produk yang disambut positif oleh para konsumen. Salah satunya adalah AirTag, benda yang dibuat untuk tujuan pelacakan pintar. Secara singkat, Anda hanya perlu menjepitkan AirTag ke item yang tidak ingin hilang, dan Anda kemudian dapat melacaknya dari perangkat Apple menggunakan aplikasi ‘Cari Milik Saya’ yang disempurnakan.
Setelah bertahun-tahun desas-desus tentang kemunculannya, akhirnya AirTag hadir sebagai aksesori untuk melacak item Anda menggunakan jaringan Find My iPhone dan perangkat Apple lainnya. Sehingga Anda dapat lebih yakin bahwa mereka akan terlihat secara digital lebih cepat.
AirTag dipasarkan seharga mulai dari $29 dolar AS atau Rp420 ribu rupiah untuk satu buah, atau $99 dolar AS atau Rp1,4 juta rupiah untuk paket berisi 4 AirTag.
Secara visual, AirTag adalah aksesori bundar kecil di mana Anda harus memasukkannya ke dalam tali pengikat untuk memasangkannya pada benda. Atau Anda juga dapat memasukkannya ke dalam saku dompet atau tas, jika ingin melacak.
AirTag memanfaatkan jaringan yang sama dari perangkat Apple, yang sudah digunakan Apple untuk aplikasi‘Cari Milik Saya’. Menggunakan sinyal Bluetooth berdaya rendah untuk menghemat baterai, siapapun yang memiliki iPhone atau iPad di dekatnya akan dapat memberi tahu Anda bahwa sesuatu telah ditemukan.
Anda dapat mengaturnya ke mode 'Hilang' dan pemberitahuan penemuan akan muncul di ponsel Anda. Pada akhirnya Anda dapat bernapas lega dan kembali ke coffee shop tempat dompet Anda tertinggal.
Jika Anda menemukan AirTag yang tidak dikenal, Anda cukup mengetuknya dengan iPhone atau ponsel Android berkemampuan NFC.Itu akan menawarkan informasi kontak orang yang kehilangan, sehingga Anda dapat memberi tahu bahwa Anda menemukan AirTag tersebut.
AirTag secara khusus menggunakan chip Ultrawide band (U1) di perangkat Apple yang lebih baru. Ini dimiliki iPhone 11 ke atas, dalam fitur yang disebut Precision Finding untuk pelacakan yang lebih halus. Perangkat tersebut menggunakan akselerometernya sendiri, kamera, dan giroskop untuk mengarahkan Anda ke objek yang terpasang AirTag, dalam ruang yang sangat akurat.
Apple membuat perangkat AirTag dengan bagian belakang plastik dan bagian depan logam yang menampung semua mekanik. Komponen ini membuatnya jadi benda yang tahan air. Perusahaan juga mengklam AirTag cukup hemat daya untuk bertahan setahun, dan baterai di dalamnya juga dapat dilepas dan diganti.
Berbicara tentang pelacakan, sempat muncul kecurigaan apabila AirTag ditaruh oleh seseorang untuk melacak Anda. Apple pun mengatasi masalah itu dengan memasukkan 'Deteksi Tag yang Tidak Diinginkan'.
Jadi, Anda harus mengatur AirTag dengan perangkat Apple Anda sendiri di awal, dan jika Anda kemudian mencoba dan meletakkannya pada orang lain, mereka akan mendapatkan pemberitahuan. Sebuah inovasi menarik, bukan? [yub/asl/timBX] berbagai sumber