MENU
icon label
image label
blacklogo

Ressence Keluarkan Konsep Type 2 e-Crown, Kinetik dan Electromagnetic

JAN 31, 2018@19:00 WIB | 766 Views

Salah satu kelemahan jam tangan kinetik adalah harus mengatur waktu ulang, setelah lupa ditepuk. Hal ini menyebabkan sebagian orang bosan dan beralih ke jam elektrik atau smartwatch. Sekarang ini, Ressence watchmaker dari Belgia telah menawarkan konsep Type2 e-Crown, jam tangan otomatis/elektromekanik yang mengatur waktu sendiri  setelah ditepuk.

Konsep Type 2 e-Crown sebenarnya mempertahankan gaya timepieces Ressence lain. Tidak lagi memiliki crown, sehingga terlihat seperti melebar secara estetis. Hal itu menimbulkan pertanyaan bagi kita, bagaimana jam ini mampu melompat ke waktu yang tepat? Ini rahasia yang harus dipecahkan.

Ternyata kemampuan rahasianya terletak di tuas dibalik titanium case 45mm. Ressence telah menggantikan mekanikal crown tradisional dengan sebuah in-house, electromechanical dan embedded system. Konsep Type 2 e-Crown menggunakan dua modul secara terpisah. Salah satunya gerakan otomatis, yang menggunakan Ressence Orbital Convex System (ROCS), yang dipilih ulang dan dipatenkan dengan menggunakan rangkaian cincin dan cakram titanium.

e-Crown bertugas mencatat pengaturan awal, dan mengatur ulang waktu. Fitur lain e-Crown memonitor kinerja jam tangan dan memungkinkan pemakainya beralih antara zona waktu dan mode e-Crown, serta menghubungkan melalui Bluetooth ke aplikasi smartphone. Fitur pendukung lannya seperti geolocation, yang lebih presisi terkait waktu harian, readout performance dan perpindahan otomatis antara musim panas dan musim dingin.

Ada tiga mode yang dimiliki e-Crown pertama full e-Crown, dimana jam disetel secara presisi oleh e-Crown dan aplikasi. Kedua semi e-Crown menggunakan e-Crown ditingkat presisi sebentar. Mode ketiga manual, menggembalikan setingan ke jam predigital tanpa pengawasan electronik.

Ressence juga membuat Type 2 e-Crown secara mandiri, dengan menggunakan 1,8 joules energy per hari. Tetapi jika arloji dibiarkan, 10 micro shutters secara otomatis membuka sel photovoltaic dan e-Crown masuk ke sleep mode sampai kemudian kaca diketuk.  Meski hanya konsep, perusahaan berniat memproduksinya tahun ini. Sedangkan konsep Type2 e-Crown tidak dijual. [Ahs/timBx]

Tags :

#
blacktech,
#
ressence,
#
type 2,
#
e-crown

X