OCT 09, 2020@18:00 WIB | 1,326 Views
Blade 15 Advanced merupakan laptop gaming serba guna yang lebih baik dari para pendahulunya dan juga salah satu dari mesin monokromatik dan monolitik yang dibuat dari aluminium. Ia merupakan perangkat tangguh di antara jajaran laptop gaming karena secara dibangun dengan konfigurasi yang kuat. Laptop besutan Razer ini terdapat opsi konfigurasi prosesor Intel Core i7-10875H delapan inti yang kuat, chip grafis Nvidia RTX 2080 Super Max-Q, 1TB NVMe SSD, dan 16GB RAM serta memiliki layar 1080p dengan kecepatan refresh 300Hz, yang mana ini dibanderol USD$ 2.800 atau sekitar 40 jutaan Rupiah. Namun ada opsi konfigurasi yang jauh lebih mahal dan murah untuk varian model ini.
Mungkin sama pentingnya bagi sebagian orang, ini adalah versi Blade kelas atas pertama yang mudah direkomendasikan untuk berbagai kasus penggunaan lainnya. Lebih mudah untuk memasukkan ke dalam tas daripada kebanyakan laptop gaming raksasa lainnya. Blade 15 Advanced ini memiliki masa pakai baterai yang lumayan dan pemilihan port yang solid dengan Thunderbolt 3 dan pembaca kartu SD cepat yang bisa menjadi keuntungan bagi fotografer dan editor video. Tata letak keyboardnya juga membuatnya lebih baik untuk mengetik daripada model sebelumnya.
Dan untuk performa bermain game dalam konfigurasi khusus ini sangat bagus untuk sebagian besar judul game, bahkan mumpuni untuk game sekelas Remedy's Control dan Rocket League yang sangat berat dan mampu menguji mendorong cepat PC ke batas kemampuannya. Mungkin adanya fitur deep learning super sampling (DLSS) Nvidia di perangkat ini membantu meningkatkan frekuensi gambar alur game pelacakan sinar tanpa terlalu berpengaruh dalam kualitas visual. Namun itulah juga yang membuat suhu mesin menjadi cepat panas. Meskipun Anda tidak sedang bermain game, masalah pemanasan laptop gaming ini masih bisa menjadi cukup masalah. Mesin ini menjadi sangat panas saat kita mengekspor video 4K berdurasi lima menit 33 detik di Adobe Premiere Pro, dan menyelesaikan tugas dalam empat menit, sembilan detik paling cepat. Namun masih wajar untuk laptop Blade 15 Advanced ini karena aplikasi tersebut memang sangat berat hingga memacu panas mesin dalam kinerjanya. [inn/asl/timBX]
Nilai plus
- Tata letak keyboard yang disempurnakan
- Masa pakai baterai lebih lama
- RAM dan SSD yang dapat disesuaikan
- Software Synapse mudah digunakan
Nilai Minus
- Laptop terasa panas, terutama saat digunakan untuk aplikasi berat
- Kualitas webcam tidak bagus