FEB 28, 2025@15:30 WIB | 94 Views
Samsung termasuk konsisten menghadirkan produk SSD yang selain punya kapasitas penyimpanan besar, tapi transfer data yang cepat. Terbaru mereka menghadirkan produk SSD terbaru mereka yaitu 9100 Pro yang mendapat beberapa peningkatan menarik.
Melansir rilis resmi Samsung Global, Kamis (27/2/2025), SSD 9100 Pro merupakan SSD terkencang yang beredar di pasaran. Mereka mengklaim bahwa SSD ini mampu melakukan transfer data di 14,8 GB/s untuk proses read atau mengakses data. Lalu untuk write atau menyimpan data ke SSD punya kecepatan transfer data di 13,4 GB/s.
Ini jelas lebih cepat dibanding Crucial T705 yang menyandang SSD terkencang dan transfer data tercepat sebelumnya. Hal ini berkat dukungan interface Peripheral Component Interconnect Express atau PCIe yang sudah masuk generasi kelima atau versi 5.0.
Interface PCIe 5.0 ini punya bandwidth yang lebih besar tapi juga efisien. Penggunaan Interface ini juga membuat SSD Samsung 9100 Pro ini punya performa read/write speed secara acak hingga 2,2 juta/2,6 juta Input/Output Operations Per Seconds atau IOPS.
Jadi secara sederhana, IOPS adalah kemampuan SSD untuk membaca atau menulis data dalam satu detik. Jadi semakin tinggi nilai IOPS, maka akan semakin cepat SSD untuk memproses dan mengakses data yang akan digunakan atau kita pakai.
SSD Samsung 9100 Pro bisa digunakan di berbagai perangkat dan gadget. Diantaranya seperti laptop, PC, hingga konsol game seperti Playstation 5. Jadi dengan SSD ini selain memberi transfer data yang cepat, juga bisa menyimpan berbagai file hingga game yang punya kapasitas file yang sangat besar sekalipun.
Samsung 9100 Pro sendiri hadir dalam pilihan beberapa varian mulai dari 1 TB, 2 TB, hingga 3 TB. Soal harga, SSD yang akan tersedia di pasaran mulai bulan Maret ini dibandrol dengan nominal 200, 300, dan 550 Dollar AS atau setara 3,2, 4,9, dan 9 jutaan Rupiah.
Selain varian Pro standar, Samsung juga menyediakan varian yang sudah dilengkapi komponen pendingin tambahan yaitu 9100 Pro Heatsink. Versi ini kurang lebih sekitar 20 Dollar AS atau Rp 328 ribuan lebih mahal dari versi Pro standar. [edo/timBX]