JAN 15, 2021@12:00 WIB | 946 Views
Samsung telah meluncurkan Exynos 2100 system-on-chip (SoC) sebagai jawaban untuk Qualcomm Snapdragon 888. SoC baru ini merupakan prosesor seluler terintegrasi 5G pertama yang dibangun pada node 5-nanometer extreme ultraviolet (EUV) yang disebut-sebut dapat mengurangi konsumsi daya hingga 20 persen dan meningkatkan kinerja hingga 10 persen dibandingkan dengan 7nm Exynos 990 SoC.
Exynos 2100 SoC menawarkan pemrosesan octa-core melalui struktur tri-cluster yang mencakup inti Cortex-X1 hingga 2.9 GHz, tiga inti Cortex-A78 berperforma tinggi, dan empat inti Cortex-A55 yang hemat daya. Kombinasi ini dapat memberikan peningkatan lebih dari 30 persen dalam kinerja multi-core dibandingkan Exynos 990 yang diluncurkan tahun lalu.
Menurut Samsung, chipset ini menggunakan GPU ARM Mali-G78 yang memberikan kinerja grafis lebih dari 40 persen lebih baik dari GPU yang mendukung Exynos sebelumnya.
Pada Exynos 2100 terdapat teknologi multi-IP governor (AMIGO) untuk memberikan waktu penggunaan lebih lama dan NPU tri-core baru untuk meningkatkan kinerja pada pemrosesan AI serta pembelajaran mesin (ML).
Samsung mengklaim chipset baru tersebut dapat melakukan hingga 26 triliun per detik (TOPS) dengan efisiensi daya lebih dari dua kali lipat dibandingkan model sebelumnya.
Tersedia juga prosesor sinyal gambar terbaru pada SoC ini yang mendukung resolusi kamera hingga 200 megapiksel. Chipset ini dapat menghubungkan hingga enam sensor individu dan mampu memproses empat diantaranya secara bersamaan. ISP internal juga menyertakan fitur sadar konten yang membantu mengenali pemandangan, objek, dan wajah untuk menyesuaikan pengaturan kamera.
Modem 5G terintegrasi pada Exynos 2100 mendukung spektrum sub-6GHz dan mmWave. Selain itu juga menawarkan kecepatan downlink maksimum 1.5Gbps pada jaringan mmWave tersebut. Hali ini dapat terjadi karena dilengkapi dengan dukungan 1024 Quadrature Amplitude Modulation (QAM).
Untuk penyimpanan, Exynos 2100 memiliki UFS 3.1 dan UFS 2.1. Sedangkan untuk tampilan, memiliki HDR10 + dengan resolusi hingga 4K, sehingga mampu memberikan 8K layaknya televisi.
Selain itu, chip tersebut menyertakan elemen aman eSE) yang memisahkan data pribadi dari lingkungan sistem operasi untuk memberikan peningkatan privasi. Serta adanya memori LPDDR5 dan pengkodean video hingga 4K UHD pada 120fps.
Samsung mengumumkan bahwa Exynos 2100 sedang dalam produksi massal. Chipset tersebut diharapkan menjadi bagian dari seri Galaxy S21 di sebagian besar pasar, sementara versi AS kemungkinan akan ditenagai oleh Snapdragon 888.
Selain Exynos 2100, secara virtual, Presiden IT Samsung dan General Manager LSI Business, Kang In-Yup juga mengumumkan bahwa mereka sedang mengerjakan Exynos SoC baru yang akan menampilkan GPU AMD.
“Kami bekerja sama dengan AMD, dan kami akan memiliki mobile GPU generasi berikutnya yang akan menjadi produk andalan kami” katanya. [geo/asl/timBX]