Simak Rencana Microsoft Untuk Office UI di Masa Depan

Microsoft menggoda pasar dengan rencana dan desain untuk Office UI pada pekan lalu, 21 Juli 2020. Sebuah teaser telah dibagikan oleh raksasa perangkat lunak tersebut, memperlihatkan sekilas tentang masa depan ekosistem 365 dan bagaimana tampilan fitur-fitur baru yang ditambahkan.

Peningkatan signifikan Office UI mendatang, tampak pada perubahan pita interface tradisional. Microsoft secara bertahap meningkatkan Office dengan sistem Fluent Design selama beberapa tahun terakhir. Sehingga akan ada ikon baru, mode gelap, dan rombakan bilah alat pita dengan membuatnya lebih kecil dan lebih mudah digunakan.

Tak dapat dipungkiri, budaya kerja jarak jauh telah berkembang pesat selama pandemi. Microsoft pun sangat senang merangkul masa depan, di mana lebih banyak orang akan bergantung pada aplikasi kerja kolaboratif. Sehingga secara umum akan sepenuhnya mendukung gaya hidup bekerja dari rumah.

Rencana ini dilandasi fakta bahwa meski larangan keluar rumah telah dilonggarkan di beberapa negara, ternyata orang masih lebih sering bekerja dari rumah. Apalagi ada banyak perusahaan yang bergantung pada aplikasi Office seperti Word, Excel, PowerPoint dan Teams. Saat ini, integrasi berbagai aplikasi Office di bawah payung cloud Microsoft 365 telah dikembangkan dalam 3 tahun terakhir. Ini termasuk peningkatan atas lambatnya perubahan desain di UI.

Oleh karena itu, konfirmasi masa depan Microsoft 365 sangat menarik bagi banyak orang dan bagi perusahaan. Jon Friedman selaku Microsoft Office Design Head, mengunggah klarifikasi di Medium tentang alasan perubahan desain. Menurutnya, desain ulang ini bertujuan untuk menyederhanakan Office UI dan membiarkan pengguna lebih fokus pada konten mereka. Namun, perubahan ini lebih dari sekedar tampilan aplikasi, karena Microsoft mengadopsi banyak cara yang lebih cerdas untuk meningkatkan fungsi dan alur kerja.

Microsoft 365 yang kita kenal, menggunakan bilah alat pita sebaris yang mengungkapkan sekian banyak perintah. Versi mendatang, akan ada perintah adaptif dengan pita fleksibel yang akan menampilkan perintah di waktu yang tepat, tergantung pada relevansinya dengan apa yang dilakukan pengguna.

Microsoft 365 mendatang akan manfaatkan AI untuk berbagai fungsi. Misalnya untuk menyimpan riwayat obrolan, peserta project, dan alur kerja terkait, sehingga dapat meminimalisir kesalahan.

Microsoft 365 di masa depan juga menyertakan aplikasi Family Safety untuk membantu anggota keluarga menyeimbangkan waktu menggunakan perangkat elektronik. Fitur ini diharapkan mendorong kebiasaan digital yang sehat dengan menyaring konten yang tidak diinginkan.

Aplikasi komunikasi Microsoft Teams pun akan dibuat lebih fleksibel. Sehingga pengguna bisa memanfaatkan fungsi Planner, Power Point dan Whiteboard, sambil tetap terhubung dengan kolega yang lain. Semua sedang dalam pengembangan dan semoga Office UI terbaru akan segera diluncurkan. [yub/asl/timBX]