NOV 21, 2017@14:00 WIB | 2,451 Views
SureFly nama octocopter yang akan menghiasi inovasi sebagai drone human transportation. SureFly diciptakan oleh perusahaan Ohio Workhorse yang akan melakukan penerbangan perdana pada 8 Januari 2018 di Consumer Electronics Show (CES) Las Vegas. SureFly akan didaulat menjadi taksi drone yang akan meramaikan jagad transportasi publik.
Mike Dektas, juru bicara Workhorse, menyampaikan, “CES merupakan tempat yang tepat untuk menunjukkan kemampuan SureFly. Sebagai pertunjukan teknologi perdana di dunia, SureFly telah menjadi contoh bagus, bagaimana teknologi mengawinkan teknik Vertical Takeoff dan Landing (VTOL),” jelas Dektas.
SureFly pertama kali diperkenalkan pertama kali, sebagai drone berbahan serat karbon pada awal tahun ini di Paris Air Show. Cuaca CES sangat memungkinkan SureFly dipamerkan dan diujicobakan. Kemampuan membawa beban 181 kg, didorong dengan 8 baling-baling terpisah. Didukung dengan system hybrid yang menggabungkan gas combustion engine dan baterai secara parallel.
Versi awal rencananya dikabarkan akan menggunakan pilot. Namun perkembangan untuk versi otonom tidak akan menjadi masalah. Saat terbang, SureFly mampu terbang dengan kecepatan maksimum 70 mil atau mencapai 112 kpj dengan menggunakan tangki bahan bakar. Dengan lengan baling-baling yang dapat ditekuk dan dilipat ke bawah, SureFly mampu mampu diletakkan di garasi, tanpa menghabiskan tempat.
“Surefly telah menggantikan helicopter, dimana seorang pilot cukup menerbangkan menggunakan joystick, sama seperti tatkala menerbangkan drone dan mudah untuk dipandu,” jelas Dektas.
Sebagai Octocopter, Dektas menilai SureFly tidak dirancang untuk pelanggan tertentu. Namun, tentunya pasar sendiri yang akan menyerap sendiri. Seperti kebutuhan pemetaan pertanian secara presisi, responden darurat, komuter kota, militer, kargo dan lainnya.
Secara pribadi, SureFly awalnya hanya untuk ide pulang pergi ke kantor dengan drone. Harga yang ditawarkan mencapai USD 200.000 atau mencapai Rp 2,7 miliar pada akhir 2019. [Ahs/TimBX]