OCT 19, 2023@15:00 WIB | 451 Views
Selama ini, Xiaomi selalu identik dengan smartphone yang menggunakan sistem operasi MiUI di mayoritas produk smartphonenya. Nah baru-baru ini, brand asal Tiongkok ini memperkenalkan sistem operasi terbaru mereka yang disebut sebagai HyperOS.
Melansir GSMArena, Rabu (18/9/2023), sistem operasi HyperOS ini hadir sebagai evolusi dari MiUI. Xiaomi menyebut bahwa sistem operasi yang bakal serentak hadir di awal tahun 2024 ini bakal secara perlahan menggantikan posisi MiUI.
Dalam akun Twitter atau X, Lei Jun selaku CEO Xiaomi menyebut pengembangan HyperOS ini sudah melalui perencanaan panjang selama bertahun-tahun. Ia menambahkan pihaknya bangga akan kehadiran sistem operasi HyperOS yang akhirnya bisa diperkenalkan sebagai sistem operasi terbaru mereka.
Hal senada juga diungkapkan oleh Alvin Tse yang pernah menjadi bos Xiaomi Indonesia. Pria yang kini menjabat sebagai VP Xiaomi Global menyebut kehadiran HyperOS ini menjadi awal dari era smartphone yang mengutamakan performa tinggi.
“Tidak sabar rasanya untuk menunggu era baru performa hyper dalam sebuah smartphone. HyperOS juga menawarkan berbagai keunggulan seperti konektivitas serta kelancaran penggunaan yang sangat ditekankan di smartphone Xiaomi terbaru nantinya”, ungkap Alvin di akun Twitter atau X.
Sistem operasi HyperOS menurut Xiaomi masih masuk ke kategori Android Open Source Project. Namun sistem operasi ini akan terintegrasi dengan Vela yang merupakan platform Xiaomi untuk IoT. Sehingga untuk itulah Xiaomi menghadirkan HyperOS untuk mempermudah integrasi tersebut.
Lei Jun menambahkan bahwa nantinya HyperOS akan menjadi pusat ekosistem Xiaomi yang terbaru. Ekosistem HyperOS ini sudah dipersiapkan sejak tahun 2014 dan mulai tahun 2017, sistem IoT untuk mendukung ekosistem HyperOS juga sudah dikembangkan. [edo/timBX]
