FEB 25, 2025@17:15 WIB | 54 Views
YouTube punya fitur langganan yang diberi nama Premium. Namun yang terbaru, mereka menghadirkan paket langganan terbaru dengan harga yang lebih terjangkau dan diberi nama “Premium Lite’.
Melansir Bloomberg, Senin (24/2/2025), secara garis besar Premium Lite punya benefit yang tidak sebanyak fitur langganan Premium standar. Disebutkan, Premium Lite hadir untuk orang-orang tidak menginginkan fitur ekstra tapi tetap mendapat benefit bebas iklan saat memutar video di YouTube.
Pembeda terbesar dibanding versi Premium standar adalah di Premium Lite tidak mencakup YouTube Music. Meski begitu, untuk konten seperti podcast, tutorial, dan konten umum bisa dinikmati pengguna tanpa iklan. Sedangkan video musik memang masih akan menampilkan iklan.
YouTube sejatinya sudah menguji coba fitur langganan Premium Lite ini di Eropa pada tahun 2021 silam, Hanya saja uji coba ini sempat terhenti di tahun 2023. Saat itu, Google menyebut Premium Lite yang diuji coba berbeda dengan versi yang akan hadir secara resmi ini.
Juru Bicara YouTube, Paul Pennington menyebut bahwa pihaknya berusaha memaksimalkan fitur Premium Lite ini, Disebutkan, mereka menguji berbagai video yang bisa dinikmati tanpa iklan dan bisa dipakai oleh pengguna langganan Premium Lite.
Meski belum diumumkan detailnya, muncul bocoran mengenai harga berlangganan Premium Lite di YouTube. Disebut-sebut harga berlangganannya berada di kisaran 8,99 Dolar Australia atau setara Rp 93 ribuan. Dibandingkan versi Premium standar, harga yang dipatok mencapai 16,99 Dolar Australia atau setara Rp 176 ribuan.
Sejauh ini, pilihan langganan Premium Lite baru akan tersedia di beberapa negara seperti Australia, Amerika Serikat, Jerman, dan Thailand. Tapi Google dan YouTube disebut-sebut mengusahakan agar Premium Lite ini bisa hadir di berbagai negara dan bisa muncul dalam waktu dekat. [edo/timBX]
