OCT 30, 2021@18:30 WIB | 995 Views
Untuk melakukannya, Anda perlu menghindari beberapa kesalahan yang umum dilakukan oleh pemula. Penting untuk diingat bahwa ketika melakukan mixing, Anda jangan takut salah dan mencoba. Justru ini memudahkan Anda untuk belajar dari kesalahan. Simak 10 kesalahan yang umum dilakukan pemula ketika mixing musik.
1. Trek Berlebihan
Menumpuk banyak sekali plug-in pada masing-masing trek sejauh ini merupakan kesalahan terbesarpara pemula. Jangan meniru gaya para idola ketika melakukannya lewat video tutorial, blog, atau bahkan secara langsung. Anda perlu bereksperiman lebih dengan nada-nada baru. Idola kita punya metode untuk kegilaan mereka. Saat Dave Pensado menampilkan enam rantai plug-in di video YouTube, dia menunjukkan kepada Anda cetak biru langkah demi langkah. Dan inilah yang perlu Anda pelajari.
Baca juga: Apakah Anda pernah mendengar Digital Detox?
2. Tanpa Gagasan Jelas
Ini adalah penderitaan yang tidak hanya mempengaruhi pemula, karena banyak yang terjebak dalam hal ini sepanjang waktu. Ini bisa menjadi antusiasme, dengan bertanya apa yang ingin dicapai sejak awal. Dalam fase pencampuran musik, ini lebih seperti mengeksekusi cetak biru secara artistik daripada melukis pemandangan. Jika Anda setuju, maka yang terbaik adalah memiliki gagasan yang jelas dalam pikiran.
3. Tidak Memperhatikan Gain-Staging
Jika Anda menggunakan gigi/emulasi analog pada trek aux, tingkatkan level instrumen yang memberi makan aux yang mungkin mendistorsi suara melewati apa yang Anda inginkan. Ini bisa menjadi masalah, terutama dalam sesi besar, di mana Anda perlu memperhatikan level dari banyak bagian yang bergerak.
Coba perlakukan aliran sinyal dalam DAW seperti halnya konsol analog, sehingga Anda lebih mobile. Ini juga membantu menjaga sesi saya lebih terorganisir, jika perlu menetapkan trek ke trek berbeda.
4. Menempatkan Reverb di Setiap Trek
Ketakutan awal dalam mixing musik adalah sinyal kering, akibatnya banyak yang menampar reverb di hampir semua kesempatan. Namun, ini malah menghasilkan musik yang membosankan.
Solusinya adalah dengan membatasi diri hanya pada empat atau lima reverb di seluruh mix. Mungkin menerapkan beberapa kata kerja pada drum, vokal, sentuhan "snare yang meledak", dan kata kerja pegas pada gitar yang kering.
Baca juga: Simak Cara Gunakan Templat Video TikTok
Selain empat kesalahan di atas, hal lain yang perlu dihindari adalah sikap tidak memperhatikan hubungan fase, bekerja di solo untuk waktu yang lama, hingga menambahkan banyak bass dan treble.
Pada akhirnya, selami terlebih dahulu setiap kesalahan tersebut dan jangan berhenti bereksperimen. Anda mungkin mendengar sendiri efek merugikan atau sebaliknya, Anda mungkin menemukan sesuatu yang unik dan menakjubkan.[yub/shf/timBX] berbagai sumber