Perhatikan Beberapa Tips Ini Sebelum Memilih Jam Tangan

Jam tangan adalah salah satu item dalam outfit pria yang sedikit banyak berpengaruh dalam penampilan. Selain berpengaruh terhadap outfit, jam tangan juga dapat menunjukkan karakter serta status sosial dari pemakainya. Contohnya ketika sedang bekerja, usahakan memakai jam tangan cocok dengan tampilan seorang profesional dan ketika sedang melakukan aktifitas outdoor gunakan jam tangan yang anti-air dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, 5 tips ini bisa diterapkan dalam memilih jam tangan agar sesuai dengan penampilan dan terlihat proporsional di tangan:

1. Ketahui Ukuran Pergelangan Tangan

Sebelum memilih jam tangan yang sesuai, ukuran tangan pengguna jam tangan harus diketahui dahulu. Untuk mengetahui ukuran pergelangan tangan bisa menggunakan alat pengukuran dari bahan yang elastis seperti pita ukur untuk menjahit. Lingkarkan pita ukur di pergelangan tangan yang akan dipakaikan jam, serta pastikan pita tidak terlalu longgar maupun ketat. Ukuran yang didapatkan nantinya bisa dijadikan referensi dalam memilih jam tangan nantinya.

2. Sesuaikan Diameter Jam Tangan dengan Ukuran Tangan

Setelah mengetahui ukuran pergelangan tangan, selanjutnya adalah memilih diameter jam tangan yang sesuai dan tampak proporsional. Ukuran case menjadi hal kedua yang harus kamu perhatikan karena ini adalah pusat dari jam tangan itu sendiri. Idealnya, sebuah jam tangan akan terlihat  proporsional jika memiliki diameter yang menutupi kira-kira 70% dari tangan.

3. Ketebalan Jam Tangan

Pastikan ketebalan jam proporsional dengan ukuran pergelangan tangan dan diameter jam tangan. Tebal tipisnya sebuah jam akan mempengaruhi bentuk dari tangan. Jam tangan yang baik memiliki rasio antara ketebalan dan diameter yang proporsional. Jika diameter jam tangan berukuran besar, maka ketebalan jam tangan akan lebih tebal juga, begitu pun sebaliknya. Ketebalan jam tangan yang ideal adalah sekitar 6-8 mm.

4. Perhatikan Build Quality

Membeli jam dewasa ini dianggap sebagai investasi bagi sebagian orang. Jika ingin memiliki jam tangan dari bahan dari besi atau stainless steel, maka bisa melakukan pengecekan mulai dari sela-sela sambungan rantai atau komponen-komponen metal yang digunakan oleh pembuat jam tersebut.

Sedangkan jika ingin memilih jam dari bahan karet atau rubber, perhatikan kualitas karet yang digunakan oleh pembuat jam dan tingkat kerapihannya. Selain itu, perhatikan juga kualitas dari kaca jam. Jangan lupa untuk melihat kebijakan garansi resmi yang dikeluarkan oleh pembuat jam.

5. Pilih Jenis Mesin Jam Tangan Yang Sesuai

Jam tangan pada saat ini kebanyakan menggunakan 3 jenis mesin, yaitu mesin mekanik, otomatis, dan quartz. Jam yang menggunakan mesin mekanik adalah jam yang sering dikoleksi oleh para kolektor jam. Pergerakan waktu pada mesin mekanik diukur dengan mekanisme semi-driven dengan per di dalamnya yang harus digoyang-goyangkan dalam jangka waktu tertentu agar jam bisa berfungsi sebagaimana mestinya. 

Mesin penggerak otomatis sendiri memiliki cara kerja hampir sama dengan jenis mekanik karena sama-sama tidak menggunakan tenaga baterai. Jam dengan mesin penggerak otomatis memanfaatkan gerak dari tangan pengguna agar jam bisa berfungsi.

Yang terakhir adalah mesin quartz. Mesin Quartz bekerja dengan dukungan baterai untuk mengirimkan sinyal elektrik melalui kristal kuarsa. Quartz merupakan jenis mesin penggerak yang umum dipakai berbagai produk jam tangan saat ini. Jam dengan mesin quartz juga awet dan relatif lebih murah.

Itulah beberapa tips memilih jam tangan pria yang bisa diikuti. Namun, semua tetap kembali lagi sesuai selera dan preferensi masing-masing. Namun tidak ada salahnya melihat tips-tips ini jika suatu hari nanti memilih ukuran jam yang paling tepat dan sesuai proporsional dengan ukuran tangan. [fkg/zz/timBX] berbagai sumber