APR 14, 2021@08:00 WIB | 912 Views
Terinspirasi oleh warisan para pendirinya, Breitling merilis enam jam tangan baru yang disebut Premier Heritage Collection. Koleksi ini merupakan gambaran dari apa yang sudah dibuat oleh tiga generasi Breitling.
Skuad pendiri termasuk Léon Breitling, yang memimpin perusahaan dari tahun 1860-1914, putranya Gaston, yang menjabathingga tahun 1927, dan cucunya Willy, yang bergabung dengan perusahaan pada 1913 hingga 1979. Pengalaman dan koleksi mengesankan dari Breitling, menjadikan merek ini sebagai pembuat arloji yang patut diperhitungkan.
Di bawah kepemimpinan CEO Breitling, Georges Kern, tahun ini Breitling ingin menghidupkan kembali warisan pada pendiri. Hal ini tersirat dari rilisan lewat enam jam tangan yang dibagi dalam tiga kategori berbeda, yakni The Chronograph, The Duograph, dan The Datora.
“Desain yang terinspirasi dari warisan dengan sentuhan modern ini mewujudkan beberapa inovasi Breitling yang paling terkenal, dan menghidupkan kembali warisan Breitling dalam menciptakan kronograf modern,” kata Georges Kern.
Seperti pendahulunya tahun 1940-an, The Chronograph digulung secara manual. Akan tetapi jam ini ditenagai oleh mesin jam modern dan canggih, kaliber Breitling B09, yang didasarkan pada Breitling Manufacture Caliber 01. Tombol pistachio-green tampak menonjol, tersedia dalam kotak baja seharga $ 8.400 setara Rp122juta atau emas merah 18 karat $ 20.200 setara Rp295juta.
Beralih ke Duograph, ini memiliki fungsi kronograf rattrapante yang langka yang memungkinkan pemakainya mengukur dua waktu yang telah berlalu secara bersamaan. Jam ini berisi mekanis kaliber Breitling B15, yang didasarkan pada Breitling B03. Duograoph muncul dalam baja dengan dial biru seharga $ 10.250 atau Rp150 juta atau emas merah 18k dengan dial hitam seharga $ 25.650 atau setara Rp375 juta.
Sementara koleksi Datora adalah kalender tahunan dengan tampilan hari, tanggal, dan fase bulan, yang didukung oleh kaliber B25. Versi dial berwarna tembaga yang terinspirasi vintage hadir dengan casing baja seharaga $ 12.950 setara Rp190juta. Sedangkan untuk versi emas 18k dengan dial perak, dibanderol dengan harga $ 25.650 setara Rp375 juta.
Selain koleksi di atas, Breitling juga memperkenalkan jam tangan baru sebagai bagian dari kemitraan lama dengan Bentley. Jam yang disebut Premier B21 Chronograph Tourbillon 42 tersebut adalah edisi terbatas 25 buah dalam emas merah 18k dengan dial hijau balap Inggris. Ini berisi kaliber Breitling B21, mesin jam tourbillon bersertifikasi COSC dengan cadangan daya 55 jam. Premier B21 Chronograph Tourbillon 42dibanderol $ 52.000 atau setara Rp760 juta rupiah. [yub/asl/timBX] berbagai sumber
