FEB 21, 2017@16:54 WIB | 5,123 Views
Tidak hanya sebagai pelindung kaki, penggunaan jenis sepatu yang tepat sesuai dengan kegiatan, tentunya akan membuat tampilan Anda terlihat lebih keren. Karena tidak semua jenis sepatu dapat dikenakan di berbagai kesempatan, seperti Oxford untuk acara formal atau moccassin dan boat shoes untuk kegiatan santai. Rasa percaya diri tentunya akan terdongkrak, manakala sepatu yang Anda gunakan sudah tepat dengan acara yang akan dihadiri.
Namun memilih jenis sepatu yang tepat terkadang bukanlah perkara mudah, mengingat banyaknya jenis sepatu besutan berbagai pabrikan. Dengan mengetahui jenis-jenis sepatu, Anda tentunya dapat menjaga penampilan, sehingga terlihat lebih impresif. Nah, bagi Anda yang kebetulan sedang berburu sepatu-sepatu untuk acara formal namun tetap bisa dikenakan di acara semi formal atau biasa disebut bussiness casual, berikut Tim Blackxperience sajikan deretan tipenya.
Brogues
Meskipun terdengar cukup asing di telinga, namun jika dari bentuk yang diadopsinya Anda pasti pernah melihat sepatu Brogues. Ujungnya lancip mirip sepatu koboy dengan ciri khas aksen membulat di sepanjang jahitan utamanya. Sepatu jenis ini memiliki lubang-lubang kecil untuk sirkulasi udara. Agar terlihat maskulin, Anda dapat memadukannya dengan pakaian ala country.
Sedangkan celana yang cocok disandingkan dengan sepatu Brogues antara lain, jeans, chino, dan celana santai lainnya. Sepatu-sepatu Brogues kebanyakan dibuat dari kulit hewan, seperti sapi, ikan pari, dan sebagainya. Beberapa sepatu Brogues ada yang sudah dilengkapi dengan sol karet bergerigi agar dapat melibas segala jenis medan.
Monk Straps
Salah satu kelebihan yang dibawa oleh sepatu jenis Monk Straps adalah dapat digunakan untuk acara-acara formal dan semi formal. Ciri khas dari sepatu Monk Straps adalah tidak ditemukannya tali pengikat, dan rata-rata terbuat dari bahan kulit atau suede. Sebagai gantinya, sepatu-sepatu jenis ini menggunakan strap sebagai pengikat. Strap-nya sendiri terdiri dari single strap, double strap, dan tripple strap namun kurang populer.
Sepatu Monk Straps sangat cocok dipadukan dengan setelan jas untuk acara formal, atau blazer jika ingin menghadiri acara semi formal. Dengan kelebihan yang dimilikinya tersebut, tidaklah mengherankan jika Monk Straps diposisikan di antara sepatu Oxford dan Derby. Sepatu-sepatu Monk Straps sangat cocok untuk Anda yang mengutamakan kepraktisan dan tidak mau diribetkan dengan urusan mengikat tali sepatu.
Chukka Boots
Berbentuk semi boot dengan tinggi sedikit di atas mata kaki merupakan salah satu ciri khas sepatu-sepatu jenis Chukka Boots. Selain itu, sepatu-sepatu jenis ini biasanya memiliki sekitar dua atau tiga lubang tali sepatu. Untuk mempermanis disainnya yang simpel, sepatu Chukka Boots kebanyakan dibangun dari kulip sapi muda atau calfskin, suede, kulit buaya, dan masih banyak lagi.
Bagian tapak sepatunya juga dibekali dengan karet tebal, sehingga dapat digunakan berbagai permukaan. Sepatu-sepatu Chukka Boots sangat cocok untuk acara formal dan semi formal, seperti makan siang bersama teman-teman kantor, ke kampus, dan sebagainya. Agar terlihat keret, Anda dapat memadukan sepatu Chukka Boots dengan kemeja Oxford dan celana jeans berpotongan lurus.
Chelsea Boots
Jika diperhatikan, Chelsea Boots memiliki bentuk seperti sepatu-sepatu Chukka Boots. Hanya saja, sepatu jenis Chelsea Boots tidak dilengkapi dengan lubang tali sepatu. Sisi samping sepatu ini juga cukup elastis, sehingga Anda bakal mudah mengenakan ataupun melepaskannya. Perawatan Chelsea Boots juga lebih mudah jika dibandingkan dengan Chukka Boots.
Jenis sepatu ini dapat diketahui dengan mudah dengan bentuknya yang ramping dan tinggi hanya sampai pergelangan kaki. Dengan ciri yang sudah disebutkan di atas, sepatu Chelsea boots sangat gampang dikenali dan mudah dibedakan dengan boots lainnya. Chelsea Boots sangat cocok dipadukan dengan celana denim dan setelan jas, sehingga dapat digunakan untuk acara formal maupun semi formal. [Teg/TimBX]