NOV 18, 2024@17:15 WIB | 51 Views
Musim MotoGP memang sudah berakhir Minggu (17/11/2024) dengan Jorge Martin keluar sebagai juara dunia. Menyongsong musim balap tahun depan, MotoGP menghadirkan sesuatu yang baru dan segar. Yap mereka akhirnya memperkenalkan logo baru mereka mulai musim 2025 mendatang.
Gak cuma logo baru, Dorna Sport sebagai pengelola ajang balap ini juga mengubah sisi branding dari balap MotoGP ini. Penggunaan logo dan branding baru MotoGP mulai musim depan ini ternyata menghadirkan berbagai fakta dan makna menarik yang perlu kalian ketahui.
Melansir situs resmi MotoGP, Minggu (17/11/2024), logo baru MotoGP sendiri diperkenalkan di acara MotoGP Awards di Barcelona tepat setelah balapan Solidarity GP. Logo terbaru MotoGP sendiri didesain oleh sebuah studio desain independen terkemuka, Pentagram. Disini, Pentagram ingin membuat branding yang lebih segar dan membuat ajang balap MotoGP punya identitas yang lebih kuat dari sebelumnya.
Salah satu yang paling berbeda pada logo MotoGP terbaru ini adalah tidak adanya simbol bendera finish yang sudah jadi ciri khas. Disini, logo hanya menampilkan tulisan MotoGP dengan sisi kiri huruf “M” yang dibuat miring.
Pentagram menyebut huruf “M” yang miring ini melambangkan dua motor yang saling berdekatan di lintasan. Lalu dua huruf “O” disebut Pentagram sebagai tanda geometri roda. Kemudian huruf “t” sendiri melambangkan kedekatan antara motor dan pembalap yang saling berkaitan. Dan huruf “GP” sendiri melambangkan sirkuit balap.
Gak cuma logo MotoGP, ajang balap kelas di bawahnya seperti Moto2, Moto3, dan MotoE juga mendapat logo baru dengan desain serupa. Bahkan di setiap kelasnya punya singkatannya tersendiri seperti MotoGP menjadi MGP, Moto2 menjadi M2, Moto3 menjadi M3 dan MotoE menjadi ME.
CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta menyebut logo dan branding baru ini menandai era baru dari balap MotoGP. Ia menyebut dengan branding baru MotoGP ini membuat balap motor ini akan semakin dikenal ke seluruh dunia.
“Kami bersama Pentagram berusaha memberikan identitas baru dan segar untuk balap MotoGP ini. Kami tidak hanya ingin MotoGP sebagai sebuah olahraga semata. Hal ini tentu akan menjadi langkah positif agar semakin dikenal dan digemari oleh berbagai kalangan”, ungkap Carmelo. [edo/timBX]