NOV 22, 2021@11:00 WIB | 913 Views
The Witcher: Blood Origin (TBA), prekuel serial The Witcher (2019-....), telah menyelesaikan proses syuting yang ditandai dengan sang showrunner, Declan de Barra, membuat tweet gambar behind-the-scene serial tersebut. Spin-off akan menjadi serial terbatas yang akan dibagi menjadi 6 episode dan akan dibintangi oleh Sophia Brown dan Michelle Yeoh. Seperti serial utamanya, prekuel ini juga didasarkan pada novel The Witcher karya Andrzej Sapkowski, sembilan jilid yang diterbitkan antara 1986 dan 2013 di Polandia.
The Witcher: Blood Origin akan berlatar 1200 tahun sebelum peristiwa di serial utama The Witcher, yang akan mengeksplorasi kisah penciptaan Witcher pertama, seorang tentara bayaran yang memburu monster demi uang, dan bagaimana mereka bisa berada di The Continent. Serial ini juga akan mengeksplorasi peradaban Elf kuno yang ada di The Continent sebelum kehancuran peradaban kuno tersebut. De Barra mengatakan bahwa serial ini mungkin saja akan mendapatkan kelanjutan, tidak hanya terbatas sampai 1 musim saja, terutama karena latar waktu 1200 tahun sebelum The Witcher, jangka waktu yang sangat panjang untuk mengeksplorasi beragam ide cerita.
De Barra membuat tweeted yang menyebutkan bahwa serial The Witcher Blood Origin telah merampungkan proses syutingnya di tanggal 21 November dengan gambar BTS dari slate yang pertama dan terakhir kali digunakan untuk memulai sebuah adegan. Slate pertama menunjukkan de Barra berada di Inggris, di mana miniseri difilmkan. Berita itu juga di-tweet oleh akun twitter resmi dari The Witcher.
Para fans sudah pasti tidak akan kekurangan konten Witcher ke depannya, dengan musim kedua serial utama The Witcher dijadwalkan untuk tayang perdana di Netflix pada 17 Desember 2021. Serial ini juga memiliki spin-off lain, yaitu sebuah film animasi berjudul The Witcher: Nightmare of the Wolf yang memulai debutnya di Netflix pada 23 Agustus lalu. Selain buku-bukunya, serial ini juga dikenal dengan adaptasi video gamenya dengan The Witcher 3: Wild Hunt (2015), yang menjadi game dengan genre open-world RPG terbaik sepanjang masa. [era/timBX] berbagai sumber.