APR 24, 2016@12:00 WIB | 796 Views
Penggemar grup band Queen pasti tau betapa uniknya suara mantan vokalis, Freddie Mercury. Kadang tinggi, kadang rendah, dan sekarang sekelompok peneliti telah menyelidiki bagaimana kemampua luar biasa itu.
Penelitian bertajuk “Freddie Mercury – acoustic analysis of speaking fundamental frequency, vibrato, and subharmonics,” baru-baru ini diterbitkan dalam jurnal “Logopedics Phoniatrics Vocology” dan melihat kemampuan vokal sang frontman.
“Freddie Mercury adalah salah satu penyanyi paling terkenal di abad kedua puluh musik kontemporer komersial,” ujar studi tersebut. “Penelitian ini merupakan analisis akustik produksi suaranya dan gaya bernyanyi, berdasarkan analisis persepsi dan kuantitatif dari rekaman suara tersedia untuk umum,”
Studi ini menemukan bahwa Freddie, yang meninggal pada tahun 1991 akibat komplikasi terkait AIDS, adalah master di modulasi suaranya. Temuan tersebut termasuk bukti bahwa Freddie menggunakan “subharmonics” dengan getaran pada bagian lipatan ventrikalnya. Teknik ini biasanya ditemukan pada penyanyi yang menggunakan bagian tenggoroka Tuvan.
“Perseptual Freddie Mercury tidak teratur (dan biasanya lebih cepat) vibrato jelas terdengar dalam lagu terkenal ‘Bohemian Rhapsody’ atau ‘We are the Champions’, dan tampaknya menjadi salah satu keunggulan dari gaya vokalnya,” kata studi tersebut. [Hlm/timBX]