DEC 03, 2018@00:30 WIB | 1,815 Views
Ini kali kedua, rumah modifikasi Kupu Kupu Malam sukses menyapu bersih gelar bergengsi The Champ dan The Black Auto Master di ajang Final Black Auto Battle. Tahun lalu di Sabuga, Bandung dan kini prestasi itu terulang kembali. Setelah menyabet gelar The Champ di Final BlackAuto (BAB) Battle 2018 di Surabaya, Honda Genio karya Kupu-Kupu Malam berhasil menyapu bersih piala dambaan semua jawara BAB 2018 yakni gelar The Black Auto Master.
Penghargaan ini didapat berkat dominasi poin mobil milik pasangan pasutri Firmansyah dan Aisy pada malam Final BAB 2018 ini di Grand City, Surabaya. Menghadapi babak yang ditunggu-tunggu di Firmansyah dan Aisy menamakan kreasi ekstrem dan eksentriknya itu dengan panggilan ‘Battosai Reborn’ dengan mengubah Honda Genio ‘biasa’ menjadi sebuah concept car.
Bagian widebody dibangun total menggunakan bahan fiber. Interior dirombak total dengan berbagai finishing yang berkualitas dan tidak ketinggalan audio dan entertainment berupa perangkat DJ. "Kami menyebutnya lebih ke ranah aliran VIP Elegant, Meski sedikit ekstrim body namun tetap bisa dibawa kemana-mana dan nyaman," tutur Ais. Sedangkan menurut Firmansyah alirannya lebih ke streetracing, karena sudah swap engine namun tetap nyaman buat harian.
Bagian eksterior yang dilengkapi dengan sideskirt, bumper dan lip spoiler semuanya mendukung gaya street racing. Sedangkan bagian kaki-kaki telah dilengkapi dengan air suspensi dan penggunaan velg Forged 19 inci ukuran 10.5 inci dan 12.5 inci telah dilengkapi dengan finishing graphier bertema kembang sulur ala batik Yogyakarta. Sedang posisinya velg cenderung mendukung aliran stance. Estetika juga terlihat dari coloring air brush yang cukup futuristik menggunakan warna dasar biru dongker.
"Swap engine kami gunakan mesin Toyota Lexus LS400, V8, twin turbo menggunakan garret GT30. Kami belum ukur berapa tenaga yang dihasilkan, disisi lain karena durasi waktu yang fokus untuk modifikasi hanya 3 minggu saja. Ibaratnya seperti membangun candi yang sehari semalam," jelas Firmansyah yang menegaskan mobilnya memiliki tombol engine start. Sisi transmisinya sudah matic dari sebelumnya manual.
Sektor interiornya terlihat cukup kental dengan teknologi terkini. Sebuah layar android 10 inci melengkapi bagian infotainment, selain itu juga berfungsi untuk monitor parking. Sepasang speaker Venom 2 way di bagian pilar, ditambah dengan 2 way di bagian pintu. Enam subwoofer pasif, power Monoblock Intelligent Venom 4 buah. "
Dua buah accu untuk mesin dan audio. Dan sebuah perangkat DJ, dibagian belakang. Bagian jok, langit-langit dan dashboard menggunakan kulit Murano berwarna coklat muda. Tepat disisi belakang transmisi ada tombol power window, sun roof, gullwing, kompresor untuk air suspensi," jelas Dwi dari Kupu-kupu Malam.
Yang tidak kalah pentingnya adalah bagian modifikasi mesinnya. Swap Engine menggunakan mesin LS400 dengan 8 silinder, dilengkapi dua buah turbo Garret. "Untuk mesin Lexus ini bisa menggunakan 1 turbo ataupun dua turbo. Tenaganya diperkirakan mencapai 300 hp, dari power pabrikan 250 hp. Bagian sasis kita bangun ulang, dengan menambahkan wheelbase," Menurutnya bagian paling sulit selama pengerjaan mesin adalah manajemen penempatan.
Dan meski begitu, hasil akhirnya terbayar sudah. Selain meraih dua piala paling bergengsi Final BlackAuto Battle 2018 di Surabaya, ‘Battosai Reborn’ juga menyabet 12 penghargaan lain. [Ahs/timBX]
Detail Spesifikasi Battosai Reborn
Audio
Interior
Eksterior
Engine
Undercarriage