SEP 26, 2022@15:00 WIB | 731 Views
Chrysler 300C hitam milik tim Rafa Project kembali mendulang penghargaan bergengsi di arena battle BlackAuto Modify Culture. Kali mungkin bisa dibilang menjadi pengulangan, atas yang dia dapatkan BlackAuto Virtual Battle 2021 sebagai Black Cultured Car. Di BlackAuto Battle 2022 Solo kemarin, Rafa Project dengan Chrysler 300c mendapatkan Best Black Culture Car.
Sektor Exterior dimodifikasi roll fender natural depan dan belakang untuk menopang velg lebar. Beberapa part custom add on serta body dengan guyuran paint black solid.
Sektor car audio digarap minim dengan speaker 3 way venom, tambahan 2 layar TV di jok belakang. Serta tambahan Manajemen air suspension MagicAir.
Sektor undercarriage paling terlihat adalah pemasangan velg R22 Forgiato memadukan lebar 10 inci depan dan 10,5 inci belakang dengan ET20/15. Velg Forgiato yang dibeli Roni dari Amerika memiliki fitmen yang cocok dengan ban Accelera Ring 22" 255/30. Velg Forgiato ini punya floating cap yang tetap statis meski roda berputar. Istimewa kan Black Pals karena harus didatangkan langsung dari Amerika Serikat lebih Rp150 jutaan.
Sektor pengereman depan dengan BBK Brembo 6POT 420mm, dan pengereman belakang dengan Brembo 4POT 355mm. Mengandalkan ruang fender yang besar, Roni juga memasang coilover dan suspensi Feel Air untuk mempermudah instalasi kaki-kakinya.
Velg mewah dengan gaya chamber depan belakang menyajikan fitment yang pas mempertegas culture stance guna menempatkan Chrysler 300c di beberapa kelas di BlackAuto Modify Culture 2022.
Fitment stance tidak hanya menampilkan mobil pendek. Gaya slam dan fitmen yang ditampilkan cukup pas, tidak kedodoran dan fitmen seperti ini tidak gampang eksekusinya. Ukuran velg harus pas, karena tidak boleh salah.
"Intinya saat velg ini dipesan, sudah diperhitungkan berapa kebutuhan spek yang dibutuhkan. Jangan sampai salah untuk kebutuhan look seperti ini. Tambahan bagasi belakang sudah dilengkapi dengan acrylic untuk menutup part air suspensi. Sementara bagian kap mesin dibagian cover engine sudah dilengkapi dengan karbon kevlar, serta filter K&N. Termasuk cover filter udara dan cover accu," ungkap Roni Rafa Project yang sudah dua kali menyabet best Black Culture Car.
Sedikit upgrade bagian interior yang sudah menggunakan leater dengan stitching putih makin membuat interior menjadi mewah. Tambahan arm rest, dengan lighting membuat interior makin mewah untuk mobil sekelas Chrysler. Selamat om Roni atas mobilnya yang menginspirasi para petrolheads. Beberapa kategori lain yang dimenangkan antara Mr. Big, New Rims on the Block, American Origini Cultured Car, dan 2nd Runner Up CULTURE CAR.
Untuk ketahanan fitment slam, Roni dari Rafa Project sudah pernah membawa sedan mewahnya dari Malang ke Jakarta tanpa towing untuk hadir di Final BlackAuto Virtual Battle 2021 lalu. [Ahs/timBX]