Sengitnya Perebutan Gelar The Champ Akan Kembali Terjadi di Makassar

 (Mobil yang menyabet gelar The Champ di Blackauto Battle Purwokerto)

Ajang BlackAuto Battle di kelas BlackAuto Modify tentu saja tak bisa dilepaskan dari mobil-mobil peserta yang sudah dimodifikasi secara habis-habisan dan total. Tentunya semua peserta Blackauto Battle Makassar yang berkompetisi di kelas ini mempunyai keinginan yang sama, yakni menjadi The Champ, alias juara.

Dalam pemilihan The Champ, tentu tidak sembarang mobil dapat menjadi kandidatnya. Karena untuk meraih predikat ini, berbagai sisi menjadi penilaian juri mulai dari kreatifitas, kerapian dan tentunya fungsionalitas.

 (Banyak yang bersaing untuk merebut gelar The Champ)

Mobil peserta BlackAuto Modify akan dinilai oleh tim juri yang berasal dari Asosiasi Asia Pasific Car Tuning (APACT) yang merupakan asosiasi yang sudah terukur dan teruji kemampuannya dalam berbagai ajang modifikasi nasional maupun internasional.

Oleh karena itu, hampir semua mobil yang sukses menyabet predikat The Champ di BlackAuto Battle yang diselenggarakan di berbagai kota, memiliki tampilan yang tidak lazim dan mampu membuat siapapun yang memandangnya tak bisa berkedip.

 (Banyak juga yang memodifikasi interior dengan cukup ekstrem)

Karena modifikasinya dilakukan secara total dan gila-gilaan, otomatis tampilan eksterior dan interior semua mobil yang menjadi kandidat The Champ secara keseluruhan juga sudah sangat berbeda jauh dari aslinya.

Agar tampilannya lebih mencolok, mobil-mobil yang menjadi kandidat The Champ biasanya juga mempunyai warna bodi yang eksklusif, dan tak sedikit juga yang menambahkan berbagai macam motif vinyl yang menarik.

 (Audio adalah salah satu bagian yang tak luput dari penilaian)

Apakah modal tampilan ekstrem pada eksterior dan interior saja sudah cukup untuk masuk ke dalam kandidat The Champ? Tentu tidak, masih ada sektor lain yang dinilai seperti mesin, gearbox, dan lain sebagainya.

Lantaran mesin juga tak luput dari penilaian, makanya jarang ada kandidat The Champ yang tetap mempertahankan mesin aslinya. Mereka umumnya sudah mengganti mesinnya dengan kapasitas yang lebih besar.

 (Mayoritas mobil peserta sudah tak lagi memakai mesin standar)

Kalaupun ada yang tetap mempertahankan mesin asli, tentunya mereka melakukan berbagai peningkatan untuk menambah tenaga mesinnya. Yang paling umum adalah mereka menambah perangkat turbo untuk mobil andalannya.

Dengan segala hal yang masuk dalam penilaian, tampaknya persaingan perebutan gelar The Champ di Blackauto Battle Makassar akan berlangsung dengan sengit. Apalagi, ini adalah gelar yang diinginkan oleh semua peserta. [APSG/timBX]