JAN 07, 2016@12:48 WIB | 10,109 Views
Bagi seorang modifikator haram hukumnya membiarkan tunggangannya tampil standar. Franz sang pemilik bengkel Franz Motorsport merombak tampilan Kawasaki Ninja 250 R miliknya dengan standar kontes modifikasi. Hal ini dikarenakan motor kesayangannya tersebut memang ditujukan untuk mengikuti berbagai kontes modifikasi.
Ubahan pertama yang dilakukan oleh Pria asal Jawa Timur ini menyasar sektor bodi. Sekujur bodi Ninja 250 miliknya dilabur cat dengan teknik airbrush dan konsep racing style Puzzle Flash. Dengan dominasi warna biru, kuda besi milik Franz ini tampil semakin eye catching. Tarikan garis-garis tegas dan meruncing mempertegas kesan elegan pada motor ini.
Sadar mengubah kelir motor saja tidak cukup, Juragan bengkel di kawasan Cikarang ini menambahkan sejumlah peranti custom. Kondom tangki, Spatbor depan hingga bagian buntut belakang dan single seat cover disematkan peranti custom. Hasilnya, bodi motor tampak semakin kekar namun tetap trendy.
Pada bagian dapur pacu, Franz yang juga hobi mengoprek mesin meningkatkan peforma tunggangannya tersebut. Porting and polish menjadi menu utama untuk meningkatkan tenaga, namun sayang ia tidak membeberkan detail ubahan tersebut. Piston atau biasa disebut seher digantikan dengan merek FIM diameter 62 mm dan profil high dome 2 mm.
Agar pasokan bahan bakar lancar jaya ke ruang bakar, Franz mereamer diameter karburator asli Ninja 250 miliknya sebanyak 2 mm. Urusan pengapian, coil orisinal digantikan dengan milik Yamaha YZ250 bersanding dengan CDI BRT IMAX Superpro. Arus keluar masuknya bahan bakar juga ikut tidak luput dirombak, klep standar digantikan dengan yang berbahan titanium berikut sitting klepnya.
Untuk per klep sendiri, Franz memilih mengcustom peranti tersebut. Agar klep mampu membuka lebih lama, ia membuat noken as dengan durasi 280 derajat dengan menambah bobot balancer seberat 500 gram dari kondisi standarnya. Kemudian, hasil pembakaran dari mesin disalurkan menggunakan peranti custom pada head namun pada bagian silincer menggunakan merek Leo Vince.
Merambah bagian kaki-kaki, velg mengadopsi merek Delkevic berukuran 3,5 inci untuk bagian depan dan 5,5 untuk bagian belakang. Peranti si kulit bundar ia memilih Bridgestone Battlax dengan ukuran 120/60R17 (depan) dan 190/55R17 (belakang). Untuk menopang velg dan ban yang cukup besar di belakang, Franz memilih mempensiunkan swing arm bawaan pabrik dan menggantikannya dengan merek Delkevic.
Motor kencang sudah pasti butuh pengereman yang memadai, untuk itu Franz mengubah disc brake depan dengan diameter yang lebih besar dan juga peranti master rem dengan merek KTC. Pada bagian belakang ia hanya melakukan penggantian disc brake saja dengan membiarkan master rem dalam kondisi standar.
Agar tampil ciamik saat turun di ajang kontes, dirinya menyematkan beberapa peranti aksesoris pendukung seperti footstep underbone merek Biker, stabilizer KTC, frame slider Biker, dan free load shock depan Biker. Menurut sang empunya motor, proses pengerjaan Ninja 250 dengan konsep racing style Puzzle Flash ini memakan waktu hanya satu bulan. [dw/timBX]
Spesifikasi:
Motor : Kawasaki Ninja 250 R
Konsep Modifikasi : Racing Style Puzzle Flash
Velg : Delkevic 3,5 inci (depan), Delkevic 5,5 inci (belakang)
Ban : Bridgestone 120/60-17 (depan), Bridgestone 190/55-17 (belakang)
Rem : Disc brake dan master rem KTC (depan), disc brake NUI (belakang)
Jok : MB Tech
Knalpot: Leo Vince
Bodi : Kondom tangki, spatbor depan dan buntut belakang custom, single seater cover
Aksesoris : footstep underbone depan dan footstep belakang Biker, frame slider body Black Diamond, frame slider knalpot Black diamond, stabiliser stang Black Diamond, frame slider roda depan dan belakang Black Diamond, stang B'pro