APR 03, 2018@12:00 WIB | 6,153 Views
Riefki Bhaskoro pria berkacatama yang hobi modifikasi mobil ini ternyata memiliki sebuah motor Triumph Bonneville T100 tahun 2007 versi karburator, yang telah di modifikasi ekstrim. Memilih finishing warna hijau zamrud, baginya motor Triumph dengan style Bobber ini kental dengan nuansa Amerika. Namun dimata Riefki, ada sentuhan sedikit konsep brat style.
Awalnya, Riefki menginginkan membeli sebuah motor yang Triumph Bonneville T100 yang masih menggunakan karbu. Seminggu berlalu, Riefki akhirnya ditawarkan motor dengan spesifikasi yang ia butuhkan. Singkatnya Riefki berhasil membelinya untuk dimodifikasi sesuai gaya yang disukainya.
Riefki kemudian harus memutar otak, bagaimana merubah gaya motor dari pemilik lama, ke motor hariannya. Riefki memutuskan untuk memilih aliran bobber. Jadi sepenuhnya alirannya bobber dengan sedikit aksen Inggris, terutama dengan warna hijau zamrud-nya yang cukup mempesona.
Alih-alih mewujudkan konsep modifikasinya dari goresan konsep ke modifikasi yang real, Riefki akhirnya memilih mempercayakan pengerjaannya di bengkel Red Zone Company. Dari konsep tersebut, Riefki harus berdiskusi panjang, dan mencoba mengakomodasikan ide dari builder luar negeri ke motor kesayangannya. Konsep tersebut akhir berlabuh pada kesepakatan, bagaimana Red Zone Company harus membangun sebuah motor bobber style.
Riefki mengaku memfokuskan modifikasinya pada style and function. Kedua unsur tersebut tetap menjadi tema utama. Jadi bisa untuk harian, touring bahkan, seperti yang Riefki ikuti di klub motor Rider Assosiation of Triumph. Intinya, Riefki ingin motornya tetap nyaman untuk riding jarak jauh dan harian.
Nah, dari model bawaan pabrikan, Riefki mengaku hanya menyisakan mesin saja. Karena bawaannya head positionnya lebih tinggi seperti postur bule pada umumnya. Menanggalkan frame pabrikan, Riefki membangun ulang frame, dengan tujuan menciptakan motor serebah mungkin. Kemudian disektor tangki menggunakan Triumph TR750 tahun lawas. Kombinasi antara frame custom dan tangki TR750 memotong kesan body yang panjang, dan terlihat lebih padat.
Dibagian suspensi depan, menggunakan suspensi pola upside down milik Aprilia. Head Lamp menggunakan lampu daymaker. Pada suspensi belakang menggunakan Ohlins, dipadukan ban Sinko Dual Purpose dan velg Sprint XD depan berukuran 18x3 inci dan belakang 17x 4.5 inci. Nah untuk menambah tampilan, dan DNA touring, Riefki menambahkan leather side back custom.
Untuk sistem pengereman, Riefki mempercayakan kinerja master rem Nissin, milik CBR600 untuk depan dan belakang. Coba Anda amati lagi Black Pals, Riefki ternyata menggunakan gir depan dan belakang yang sudah custom, dan tambahan cover gir custom.
Soal performance motor, Riefki mengaku hanya mengganti carburator original Triumph, dengan karburator dari UMA Racing. Alasannya, karburator aslinya tidak menghasilkan suara yang gahar, seperti suara dari Harley Davidson seri Evo. Dengan karburator UMA Racing, pengaturan bensin, udara dapat diatur. Dan untuk meredam efek panas mesin saat riding jauh, Riefki menambahkan pendingin udara milik HD Sporster.
Secara total, Riefki mengaku menghabiskan waktu 6 bulan untuk membangun motornya. “Waktu pengerjaan paling sulit saat itu, ada di sektor frame. Memposisikan mesin Triumph Bonneville T100, berdiri di frame utama lebih dulu, baru kemudian memilih dan membuat kaki-kakinya. Hasilnya tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu rendah. Dan itu sesuai ekspektasi Saya,” jelas Riefki.
Nah, mungkin Anda bertanya Black Pals, apakah Riefki berhenti sampai disini modifikasinya? Ya, Riefki mengaku belum mau merubah gaya modifikasinya. “Secara tampilan dan gaya riding di jalanan. Saya kira cukup sampai disini. Buat Saya, motor ini sudah enak buat sunmori atau riding jarak jauh sekalipun. Dan itu menghilangkan anggapan kenyamanan motor modif oleh sebagian orang. Kenyamanan terbayar dengan look si Bonnie yang sekarang,” tutup Riefki menamai Triumph kecintaannya. [Ahs/timBX]
Spesifikasi :
Frame Pipa Seamless
Tangki Triumph TR750
Suspensi Depan Upside Down Aprilia RSV-4
Suspensi Belakang Ohlins
Stang Protaper
Jok Custom
Dual Exhaust Custom
Ban Depan Sinko Dual Purpose Depan 18x3 inci
Ban Belakang Sinko Dual Purpose 17x4.5 inci
Spedometer Universal
Head Lamp Daymaker
Lampu Sein Aftermarket
Spakbor depan dan belakang Custom
Rem dan Master Rem, Nissin CBR600
Gir depan, belakang, cover gir custom
Cover Mesin Custom
Pendingin Udara HD Sporster