OCT 24, 2017@13:40 WIB | 127,589 Views
Rumah modifikasi, DJ Custom, memang banyak menghasilkan karya motor gede (MOGE) dengan berbagai gaya atau konsep terkini. Jadi tak ayal jika banyak pelanggan-nya ingin merubah motor kesayangan menjadi tampil beda walaupun hanya sebuah replika.
Pengerjaannya pun cukup rapih dan hampir menyerupai wajah asli MOGE yang diinginkan. Contohnya project-an yang baru ia kembangkan mengacu pada, Ducati Panigale. Deddy sang builder sekaligus pungawa rumah modifikasi DJ Custom baru saja menyelesaikan Ducati Panigale ini dengan proses handmade atau membuat tangan sendiri.
Untuk mengerjakan motor asal Italia itu, Deddy harus ‘membongkar’ Yamaha R25 yang menjadi basic utama-nya. Bahkan bisa dibilang hanya menyisahkan sebuah rangka dan mesin saja.
“Basic utama yaitu Yamaha R25, konsep bodinya sendiri mengacu pada Ducati Panigale. Walaupun secara dimensi memang tidak sama dengan Ducati Panigale, karena faktor rangka yang beda dan banyak lagi yang berbeda,” bilang Deddy pada saat disambangi di bengkelnya.
Menurut Deddy, Yamaha R25 ini juga tidak melakukan perubahan pada bagian rangka, alias tetap normal, jadi tidak rusak. Kalau pun sang pemilik sudah bosan dengan model yang ia kembangkan sekarang, kalau mau di standar-in lagi itu juga bisa.
Untuk perubahanya sendiri, Deddy menjelaskan perubahnya yang ia lakukan awalnya melakukan perubahan pada bagian kaki kaki, shock depan sampai bagian swing arm bawaan aslinya kini tak dipakai lagi. Deddy menggunakan dari Yamaha R6, karena menurutnya semua bagian hampir sama hanya merubah sedikit.
Hasilnya pun Deddy memastikan akan terlihat lebih kekar dan gemuk sesuai yang diinginkan. Untuk pemasangan-nya sendiri pada bagian shock depan tidak mengalami kesulitan, hanya saja Deddy membuat dudukan baru komstir Yamaha R6 untuk bisa masuk.
Sementara untuk pemasangan Swing Arm, Deddy mengalami kesulitan. Karena Swing Arm Yamaha R6 itu lebih besar. Jadi Deddy harus memutar otak untuk mengatur swing arm agar tidak ‘mentok’ dengan sasis. Hal seperti itu bisa memakan waktu, karena ketika arm dirubah, otomatis suspensi juga menggunakan tabung. Kemudian untuk velg-nya juga masih memakai dari Yamaha R6 yang dibalut ban slick berukuran 200.
“Kita harus bisa menyesuaikan posisi swing arm dan sasis. Tidak ada pemotongan sasis tapi saya buatkan dudukan agar swing arm tidak mentok ke sasis dan bisa presisi saja. Swing arm diganti otomatis suspensi juga harus ganti. Itu juga agak sulit untuk pemasangannya,” tegasnya.
Naik ke atas, bagian body fairing ia buat sendiri (handmade) yang didesain sedemikian rupa. Tapi secara dimensi tidak mirip dengan Ducati Panigale, kalau Panigale aslinya itu lebih ramping dan ini lebih gemuk. Hehehehe.
“Saya hanya mempertajam garis bagian samping untuk mempertegas tampilan,” imbuhnya. Memang jika dilihat desain fairing-nya pengerjaanya cukup cukup ciamik. Kenapa banyak sebagian orang suka dengan Ducati Panigale? Karena, kata Deddy Panigale memiliki desain lampu depan yang terlihat lebih agresif.
Menariknya di bagian fairing samping Deddy membuat airscop atau lubang jalur udara dibuat lebih besar. Hal ini bertujuan untuk memberikan celah angin dari depan agar bisa sesuai ketika sedang melaju dengan kecepatan tinggi.
Yang lebih unik lagi, Deddy menyebutka ada pada bagian fairing depan, yaitu airbursh yang bertema batik Samarinda. Deddy mengaplikasikan batik tersebut karena pemiliknya sangat menyukai batik. Ia terus berkonsultasi dengan pemiliknya untuk menemukan batik yang sesuai dengan motor ini.
Maklum saja pemilik yang tinggal di Samarinda ini memang suka sekali dengan desain bati.”Yang pentin simple dan tidak norak saja kalau dilihat,” ujarnya. Di bagian jantung pengerak sendiri, sang pemilik tidak dilakukan upgrade atau pergantian apapun alias masih standar ting-ting. Karena motor ini dibangun untuk digunakan sehari hari.
Tak perlu khawatir untuk sisi keamanannya, bagian depan dan belakang Deddy sudah memasang disc brake untuk sisi keamanannya. Dan motor ini sudah di uji oleh sang tuner untuk memastikan semuanya stabil dan bisa digunakan setiap hari.
Budjetnya sendiri mencapai 30-50 juta. Overall, motor ini sudah dinyatakan aman oleh deddy dari semua sektor. Seandainya ada kendala di Samarinda itu tidak terlalu parah. [ddy/timBX]
Spesifikasi:
Motor: Yamaha R15
Konsep: Ducati Panigale
Bodi Fairing: Custom by DJ Custome, airbrush batik Samarinda by DJ Custome
Shock depan: Yamaha R6
Swing Arm: Yamaha R6
Velg: Yamaha R6
Ban depan belakang: Slick ukuran 200
Footstep: Black Diamon aftermarket