MAY 17, 2022@19:50 WIB | 2,952 Views
Monkey Work Garage (MWG) workshop yang mengkhususkan modifikasi KTM ini berdiri sejak 2018 lalu. Lambat laun, layanan MWG merambah ke maintenance dan tune up. Hal itu dikarenakan bengkel resmi KTM mulai kualahan dengan permintaan customer. Tepatnya 2021, MWG menjalin kerjasama dengan KTM India untuk supply sparepart.
Disisi lain, MWG mensupport brand aftermarket lokal seperti M15 melahirkan part hasil riset bersama. Hasilnya exhaust system khusus KTM berhasil dibuat, mulai dari header hingga silencer.
"Mulai dari crashbar, offtrack hingga sidetrack dipakai di tipe Adventure seperti KTM 390 Adv. Nama brand kolaborasi tersebut kami beri nama FXR kerjasama MWG dengan brand di Taiwan. Brand FXR ini melengkapi dari Duke, RC dan Adventure," ungkap Herman owner MWG kepada tim Blackxperience.com.
KTM Duke 200 terlihat dengan modifikasi yang menyeluruh, mulai dari kombinasi look hingga ke performance. "Sektor engine didukung piggyback, instalasi tambahan untuk mapping yang lebih personal. Lebih ke mapping switch, seperti sistem MotoGP," tambahnya.
Menurut Herman, KTM sendiri secara genetika memiliki performance yang oke. Dirinya teringat seorang mekanik KTM berpesan singkat, "Kalau kalian rubah setting mesin KTM ini, lama-lama akan hancur. Jadi KTM tidak bisa disamakan dengan Jepangan. Mesin KTM didukung RPM limiter hanya di 10.500. Namun mesin silinder tunggal ini sudah punya kompresi 11.3:1, tergolong tinggi seperti mesin motor sekarang, jadi butuh oktan tinggi dan ignition yang sudah besar," cetusnya.
Kalau melihat spesifikasi KTM tersebut, rasanya cukup riskan untuk mengganti part mesin agar menghasilkan tenaga lebih besar. Nah MWG disini punya pengalaman panjang, bagaimana modifikasi engine lebih aman, namun tenaga terdorong lebih besar.
Di era balap One Make Race, MWG punya perjalanan panjang dengan DMS Tuning yang didukung diagnostik Dimsport Tuning dari Italia. Mengandalkan pengalaman Remap ECU KTM, data di remap ulang untuk menghasilkan setingan yang tepat, menghasilkan performance motor KTM jauh lebih meningkat dan aman buat harian.
"Buat daily use, motor KTM yang sudah di remap tetap aman, tidak ada masalah dan hasilnya cukup memuaskan konsumen MWG," terang Herman.
Sebuah modifikasi motor KTM Duke 200 berhasil dimodifikasi dalam 2 minggu. "Waktu yang lama justru di repaint, karena butuh spesial colour dari Spies Hecker menggabungkan warna orange candy dan silver. Sementara part aftermarket dan performance sudah plug n play, jadi modifikasi cukup 2 minggu saja," ungkapnya.
Modifikasi Performance
Selain remap ECU, untuk menghasilkan tenaga yang lebih dari pabrikan khususnya kebutuhan sirkuit, MWG menawarkan paket khusus memadukan porting polish ringan dan piggyback dari PowerTronic. Saat performa di lap mulai menurun, bisa menggunakan mapping switch agar BBM lebih basah.
Selain dukungan piggyback, modifikasi yang tak kalah penting adalah setting suspensi. "Mengkombinasikan berat badan rider dan gaya riding di trek. Ketika power dan handling sudah mumpuni, yang dibutuhkan kemudian adalah braking system," tambahnya. Didukung dengan silencer Arrow Thunder Black Titanium, sisanya mengandalkan 3/4 dan half pipe. Modifikasi hanya di ranah katalis dan slip on saja.
Modifikasi Kaki-kaki KTM 250
KTM sendiri sudah memiliki dukungan suspensi depan WP Suspension dengan cartridge khusus. Untuk sektor belakang bisa mengandalkan Ohlins. Setelah suspensi nyaman, modifikasi bisa merambah ke ranah crash bar, side bar. Mengusung warna black dan silver, KTM Duke 250 makin mewah didukung tampang cat yang klimis.
KTM RC250 Khusus Trek
Sejarah panjang Monkey Work Garage tersimpan di KTM seri RC250 ini. Secara look unik dan beda dari yang lain, meski hanya 1 silinder. Namun rider-rider CEV yang ingin masuk moto3 harus menggunakan motor ini sebagai tunggangan di sirkuit.
Tepatnya di tahun 2018, Herman Suherman adalah salah satu OMR untuk KTM yang digelar di Sentul. "Hobby track day, kami akhirnya berinisiasi untuk bikin OMR KTM yang sudah berlangsung dua tahun, totalnya hingga 18 race. Kebetulan beberapa piala kita yang dapet," tutupnya yang mengklaim sebagai spesialis KTM. [Ahs/timBX]