NOV 07, 2023@18:00 WIB | 311 Views
Satset Garage sebuah workshop roda dua yang baru berdiri 2021 lalu, di bilangan Ciracas, Jakarta Timur. Sebagai workshop kustom yang terus berkarya menghasilkan berbagai aliran, flat tracker, cafe racer dan scrambler. Dengan mengusung nama Satset yang berarti cepat, tidak berarti cepat tanpa kualitas.
Seluruh pekerjaan dilakukan sendiri, mulai dari mesin bubut, milling, hingga pengelasan alumunium bisa dilakukan di workshopnya. Hasil raw permukaan part berbahan alumunium menjadi karakter kustomnya, di beberapa bagian seperti footstep, riser, spatbor dan lainnya.
"Dalam 1 tahun ada 22 unit motor yang saya bangun, 9 unit diantaranya full custom. Seperti tromol custom, velg custom, hingga pengecatan bisa Saya eksekusi di workshop ini," ujar Raka owner dari Satset Garage yang beralamat di l. H. Baping, RT.10/RW.6, Ciracas, Jakarta Timur.
Sat set garage sebuah workshop kustom roda dua berdiri 1 Agustus 2021 lalu, oleh bro Raka. Seorang builder berdarah Ambon. Kompetensinya membangung sebuah motor custom sudah teruji, mulai dari pengalamannya di Elders Garage, hingga Hiro Motorcycle. Dalam hal pengalaman, selama bekerja dengan pihak Elders Garage dan Hiro Motorcycle, memang lebih banyak membangun motor berbasis chopper. Namun sejak berkarier sendiri sebagai founder SAT SET Garage, bro Raka memilih gaya scrambler, caferacer hingga flattracker, mempertajam identitasnya sebagai builder.
Sat-Set diambil dari dialektika bahasa Jawa yang berkonotasi makna cepat. Diwujudkan dengan membangun full custom hanya 3 bulan, mulai dari rangka, body, hingga part kecil riser, housing lamp, dudukan sparkbor, hingga ke ranah velg dan tromol yang dibuat secara handmade. Dari mesin milling, hingga painting berbasis powder coating, sand blasting, dan vapor blasting bisa dikerjakan secara inhouse,kecuali cera coating yang cukup mahal.
Sebagai karakteristik, Bro Raka membiarkan raw material alumunium dan difinishing dengan painting yang ciamik, dan mewah. Secara teknis memang cukup sulit, Raka mengerjakan satu persatu part, tanpa sketsa, semua dikerjakan dari proses pemikiran yang jenius. Bagian terpenting dalam membangun motor custom adalah wheel set untuk staging, baru kemudian rangka dan body di sesi akhir.
Keunikan dari Sat Set Garage ini adalah kemampuan membangun motor kustom secara proper dan berkelas. Lebih ke restomod,(restorasi dan modifikasi), merancang dan membentuk part secara manual, dibantu mesin bubut dan mesin milling, hingga las argon yang cukup teknikal. Menghasilkan part motor detail, bentuk yang unik, dan tambah logo sat set yang dibikin secara manual.
Kesiapan skill, mental, finansial serta jaringan menjadi yang utama untuk membangun sebuah workshop custom. Bro Raka telah mengantongi syarat, dan diwujudkan dalam karya-karya kustom motorcycle. Sudah 22 unit motor ia bangun, dan 9 unit diantaranya dilakukan secara custom handmade, mulai dari tromol, rangka, velg, riser, sparbor, footstep, housing lamp hingga body yang berbahan raw alumunium dengan finishing yang halus.
Nah kita sudah melihat satu persatu motor custom dari Sat Set Garage. Mulai dari BMW K-1, Husqvarna SMR 630, Suzuki GT250 Hustler dan Vixion Flattracker yang futuristis. Masing-masing karyanya punya titik desain yang krusial. Desain unik dan out of the box, fungsional, dan dibuat dengan kualitas diatas pabrikan. Material alumunium sengaja dibedakan, dibuat dengan sentuhan khas, dan desain yang dibuat tidak pernah dicetak kedua kali.
Untuk bodywork, bro Raka material yang dipakai menggunakan alumunium tipe 1100, sementara part lain seperti tromol,footstep, tuas perseneling dan braket pendukung lainnya, dibuat dengan materi almununium dural, tipe tertinggi dan paling mahal. Semuanya didedikasikan untuk customernya.
Selain itu kualitas finishing juga terlihat mewah. Eksposure raw material alumunium, bagian tangki yang difinishing dengan teknik vapor blasting yang punya karakter seperti warna anodized. Hanya cera coating,chrome dan raptor dikerjakan rekanan. Bahkan pengecatan berbasis sand blasting, powder coating bisa dikerjakan dari tangan kreatif bro Raka. Salut untuk hasil karyanya. [Ahs/timBX]