AUG 21, 2019@12:00 WIB | 121,524 Views
Yamaha R25 salah satu segmen motorsport yang diproduksi langsung Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM). Tanpa harus mengorek kelebihan dan kekurangan motorsport berlogo garputala dibandingkan dengan brand-brand kompetitor seperti CBR250 RR dan New Kawasaki 250 FI. Dengan mesin berkapasitas 250cc, inline 2 silinder, DOHC, 4 stroke serta berpendingin cair, didistribusikan dengan transmisi 6 percepatan menghasilkan tenaga mencapai 35,5 hp pada putaran mesin 12000 rpm dan torsi sebesar 22,6 Nm di putaran mesin 1000 rpm.
Sejenak lupakan kekurangan pabrikan, mari kita bahas sektor modifikasinya yang tentunya bisa menambah performance yang luar biasa. Mesin R25 250 dual silinder dengan jubah baru bergaya R Series, dengan dual front lamp yang lebih kecil dari pendahulunya, namun tampilan air scoop diantara dua lampu depan cukup menutupi celah persaingan desain motorsports 250 cc kompetitor.
Buat kami, sebaik apapun motor pabrikan, pasti memiliki celah modifikasi, dan tim Blackxperience.com akan membahas part-part aftermarket guna mengangkat pamor Yamaha R25 di kelas motorsport 250cc, dengan mengunjungi Arcspeedshop yang berada di bilangan Kemayoran Jakarta Pusat. Bersama bro Kweedy, ada tiga segmen upgrade untuk Yamaha R25 tahun 2019, pertama performance, kedua pengereman, ketiga suspensi dan ban.
Untuk sektor performance terdiri dari exhaust hingga piggy back. Penggunaan exhaust Akrapovic original Slovenia yang plug and play dengan R25 baru. Untuk mempercepat tarikan mesin throttle pabrikan diganti dengan gas spontan Active besutan Jepang dan switch Accosato dengan 2 tombol. Untuk menambahkan kinerja mesin digunakan Rapid Bike Evo dikombinasikan dengan filter udara Ferrox yang memberikan pasokan oksigen lebih besar.
“Knalpot Akrapovic memiliki standarisasi Euro 4 dan telah diupgrade menjadi Euro 5. Suara yang dihasilkan lebih adem dan mudah diterima oleh lingkungan sekitar. Sedangkan gas spontan berfungsi untuk mempersingkat putaran gas setengah, bekerja 2 kali lipat dan akselerasi jadi lebih cepat,” jelas Kweedy.
Untuk piggy back merek Rapid Bike Evo series bermodul add on. “Untuk setting harian, atau balap harian tipe Evo lebih dari cukup. Untuk versi diatasnya ada Racing Series dipadukan dengan filter Ferrox yang tahan lama kualitas oksigen yang diasupkan ke ruang pembakaran lebih besar. Kelebihan filter ini mudah dicuci, dan tahan lama,” ungkap Kweedy.
Selain itu Kweedy juga menyarankan penggantian gir belakang dengan diameter yang lebih besar menggunakan WR3 di size 44 atau 45. Untuk mengangkat tampilan dan fungsional track, Kweedy menganjurkan penggunaan footstep dari WR3. Sebuah model terbaru V series, menunjang untuk performance saat riding dan tentunya memacu adrenalin kita, saat di track atau jalan raya.
Sedangkan untuk sektor pengereman dimulai dari brand handle rem Brembo RCS 19 Corsa Corta, dengan tabung Lightech original Italia. Penggunaan kaliper Brembo disertai dengan braket mudah dipasang secara plug and play. Untuk roda depan bakal digunakan kaliper Brembo 4 piston, meningkatkan dari standar pabrikan 2 piston. Begitu juga dengan sistem pengereman belakang menggunakan kaliper Brembo 2 piston.
Kalau BlackPals sudah menggunakan brand Brembo dari handle hingga kaliper, ada baiknya mengganti selang rem dengan menggunakan brand Hell, agar tidak ngempos dan slip. Indikator pengereman juga bisa diupgrade dengan menggunakan stoplamp milik Motodynamic sebuah stoplamp dengan teknologi LED yang include dengan lampu sein.
“Selang rem pabrikan terbuat dari karet, sedangkan Hell telah menggunakan bahan serat fiber. Ketika melahap putaran, atau riding jarak jauh, selang karet akan mudah memuai. Namun dengan serat fiber tidak akan memuai, meski kondisi panas yang lebih, pengereman tetap maksimal,” jelas Kweedy kepada tim Blackxperience.com.
Sedangkan RCS 19 Corsa Corta diklaim Kweedy sebagai kasta tertinggi Brembo. Kelebihannya, bila kastomer ingin menggunakan double disk, handle rem buatan Brembo ini tetap bisa digunakan. “Brembo memberikan pengereman 2 kali lipat dari standar pabrikan. Secara kinerja, kaliper bekerja menjepit disk brake dari kanan ke kiri. Lebih diuntungkan lagi, kampas rem sudah banyak tersedia di pasaran,” tutur Kweedy, yang melabel harga kaliper Brembo depan dan belakang dengan Rp7 jutaan include braket.
Sektor terakhir upgrade R25 adalah sektor handling. Tidak salah kalau BlackPals menginstall shockbreaker Ohlins kode YA467. Dengan suspensi yang nyaman Anda tidak terlalu khawatir melahap jalanan atau trek. Penggunaan ban yang sesuai juga menjadi faktor kenyamanan berkendara dalam kondisi hujan atau kering. Kweedy menawarkan upgrade ban Battlax Bridgestone S22 depan 120 belakang 160 dan plug and play di arm standar serta velg standar.
Jadi cukup mudah untuk upgrade tampilan sekaligus performance, New Yamaha R25 Anda. Untuk lebih jelasnya BlackPals, bisa mengunjungi langsung workshop Arcspeedshop di jalan Tembaga Raya L41, Kemayoran Jakarta Pusat. Disana BlackPals bisa memilih part-part yang mendukung modifikasi untuk New Yamaha R25 kesayangan Anda. [Ahs/timBX]
Part-part Aftermarket New Yamaha R25
Rapid Bike Evo Series (Rp7,88 juta)
Rapid Bike Racing Series (Rp 12,88 juta)
Preload (Rp450 ribu)
Stoplamp Motodynamic (Rp1,6 juta)
Gas Spontan Active dan Switch Accosato (Rp4,3 juta)
Kopling WR3/Accosato (Rp 1,65 juta atau Rp 2,8 juta)
Exhaust Akrapovic (Rp7,5 juta)
Ohlins (Rp9 juta/garansi 3 tahun)
Ferrox (Rp500 ribu)
Domino (Rp350 ribu)
Footstep WR3 (Rp2,1 juta)
Bridgestone Battlax S22 (Rp3,4 juta)
Selang Rem Hell non ABS (Rp900 ribu)
RCS 19 Corsa Corta (Rp5,5 juta)
Tabung Lightech (Rp1,1 juta)
Caliper Brembo (Rp 7 juta)