JAN 02, 2025@11:30 WIB | 102 Views
Oli jadi salah satu bagian vital pada sebuah kendaraan, salah satunya mobil. Berfungsi untuk melumasi berbagai part mesin, oli juga mampu mengurangi gesekan hingga merawat berbagai suku cadang khususnya yang ada di jeroan mesin mobil.
Seiring pemakaian dan waktu, kondisi oli pasti mengalami penurunan dan memburuk. Sebab itu, owner kendaraan harus rutin mengganti oli sesuai dengan jenis dan volume oli tersebut pada mesin kendaraannya.
Namun fakta yang sekarang sering ditemukan cukup mengerikan, banyaknya oli palsu beredaran diberbagai daerah. Tentu hal itu sangat merugikan dan mengancam mesin mobil dapat rusak hingga jebol dan memakan biaya perbaikan jutaan rupiah.
Untuk itu, tim BX akan sedikit berbagi informasi nih delapan cara cek bedakan oli asli dan palsu buat Blackpals.
1. Botol atau Kemasan
Oli memiliki kemasan yang beragam, ada yang botol atau ada yang seperti kantung berbahan plastik tebal. Nah untuk memastikan oli tersebut asli atau palsu, Blackpals bisa mengecek kemasannya.
Misalnya dari segi fisik bagian luar, tentu kemasan oli asli tampak berwarna tajam dan jelas, sedangkan biasanya oli palsu biasanya pudar dan kurang tajam serta tidak memiliki detail-detail yang presisi.
Pada bagian botol, oli asli biasanya didesain sekali pakai dengan menggunakan seal. Oli palsu biasanya sudah tidak bersegel, seal terlihat longgar, bahkan mungkin penyok.
2. Kode Produksi
Ciri-ciri oli palsu selanjutnya adalah tidak memiliki kode produksi. Sedangkan oli asli memiliki kode produksi yang tertera pada kemasan dan botolnya. Pada keduanya harus tertulis kode produksi yang sama.
Atau jika Blackpals lihat ada kode produksi, pastikan kode tersebut tercetak rapih tidak pudar atau bukan cetakan baru.
3. Pengamanan Ekstra
Berbagai jenis dan merek pabrikan oli asli pasti memberikan pengamanan ekstra. Setiap merek bisa berbeda-beda.
Contohnya adalah terdapat stiker hologram dengan barcode. Kode ini hanya bisa discan satu kali.
4. Warna Oli
Dari segi isinya, perbedaan yang bisa dilihat adalah pada warnanya. Oli asli biasanya berwarna kuning keemasan, tetapi ada juga yang biru atau merah. Sedangkan oli palsu biasanya berwarna lebih keruh, bahkan hitam.
5. Kekentalan
Selain warna, tingkat kekentalan oli juga bisa dicek. Oli umumnya merupakan cairan yang agak kental. Sementara oli palsu biasanya lebih cair dan keruh, sehingga kinerjanya kurang optimal.
Pastikan juga kondisi oli yang kalian beli bertekstur kental wajar, bukan kental yang terasa seperti campuran bahan tertentu ya Pals.
6. Aroma
Aroma atau bau oli asli biasanya tidak menyengat, bahkan tidak berbau sama sekali. Tapi oli palsu memiliki bau menyengat dan terkesan aneh karena menggunakan campuran yang tidak wajar.
Memang, ada beberapa parikan oli yang punya aroma atau bau khas tersendiri. Kalau kalian sudah kenal atau terbiasa pakai merek oli tersebut, pastikan kalian mencium aroma oli yang kalian beli itu sesuai ya.
7. Harga
Nah yang satu ini paling krusial! Blackpals jangan mudah tergiur dengan harga oli yang sangat berbanding jauh lebih murah.
Kita harus sedikit merasa curiga, karena bisa saja oli tersebut palsu. Penjual mungkin menjual dengan kedok diskon atau promo beli 1 gratis 1, dan sebagainya
Pastikan juga Blackpals beli di distributor resmi, atau di toko resmi dari brand oli tersebut ya. Kalau beli secara online, pastikan seller resmi pabrikan oli tersebut yang menjualnya.
8. Suara & Performa Mesin
Kalau kalian sudah menuangkan oli baru pada mesin mobil, jika kalian masih merasa curiga coba perhatikan dan dengarkan suara mesin mobil kalian Pals.
Jika suara mesin terasa kasar atau terlalu halus, kalian boleh merasa curiga dan mengecek kondisi oli tersebut melalui dip stick atau tongkat oli pada mesin mobil. Bisa juga kalian coba jalankan perlahan mobil, rasakan apakah performa mesin mobil sama atau terasa tersendat.
Oke itu dia Pals, delapan cara cek bedakan oli asli atau palsu. Intinya harus lebih waspada ya Pals!
[Ziz/timBX/berbagaisumber].
