DEC 11, 2019@14:00 WIB | 997 Views
Indonesian Drift Community (IDC) telah sukses menggelar "DRIFT CAMP goes to Bali" pada akhir pekan kemarin (7/12) di Garuda Wisnu Kencana (GWK Cultural Park), Sirkuit Speed City.
Heboh! Bahkan, total peserta pun di luar dugaan. Dengan target awal sekitar 25 drifter, namun pada hari pelaksanaannya hadir sekitar 42 drifter. Animo dari drifter lokal Bali sangat antusias dengan adanya practice drifting di Pulau Dewata yang sudah lama tidak ada event drifting sejak 2011 silam. Penonton ramai, dan kegiatan ini menjadi tontonan yang menarik dan menghibur masyarakat sekitar, serta turis lokal dan turis mancanegara yang berkunjung ke GWK Cultural Park.
DRIFT CAMP adalah ajang latihan bersama, yang bertujuan untuk menjaring drifter-drifter baru, khususnya drifter local asal Bali. DRIFT CAMP sendiri mempunyai konsep memfasilitasi latihan drifting dengan tempat yang layak, bagus, aspal bagus, serta murah dengan biaya yang super terjangkau yaitu berkisar Rp 150 rb/mobil, dan latihan sepuasnya.
DRIFT CAMP mempunyai agenda tahunan yang sudah terjadwal, yaitu dilaksanakan minimal setahun dua kali, di awal tahun dan di akhir tahun, serta mempunyai komitmen untuk terus memajukan drifting di tanah air. Latihan dibuat layaknya event drifting (ada COC Kejurnas Drift, ada Track Maker Kejurnas Drift, ada Juri-juri Nasional Kejurnas Drift, ada petugas Scrutineering Kejurnas Drift).
Practice DRIFT CAMP di GWK kali ini disuguhkan dengan kondisi track permanent yang bisa digunakan untuk drifter yang baru belajar drift, Drift Star hingga Drifter Rookie maupun Pro. DRIFT CAMP di bali kali ini membangun suasana kekeluargaan dan keakraban dengan perkenalan drifter-drifter dari Bali dengan drifter-drifter Indonesia yang sering mengikuti kejuaraan.
“Hal tersebut merupakan bagian dari misi Indonesian Drift Community untuk membesarkan dunia motorsport Drifting di Indonesia. Para drifter saling bertukar pengalaman dan memberikan teknik sideways dengan baik serta membangun mobil drifting yang proper. Semoga Drifting di Bali dapat cepat berkembang secara khususnya dan di Indonesia secara umumnya,” tutup Denny Pribadi selaku penyelenggara. [bil/timBX]