Alasan Motor MotoGP Jadi Motor Termahal Di Dunia

Berbicara mengenai balap motor MotoGP, bisa dibilang merupakan balap motor paling bergengsi di dunia. Sehingga semua teknologi terbaik kendaraan roda dua, terpakai pada ajang balap motor MotoGP.

Sama seperti balap mobil F1, balap motor MotoGP menggunakan motor prototipe yang khusus digunakan balap. Artinya motor balap MotoGP tidak diproduksi secara massal dan bisa dibeli oleh masyarakat seperti yang digunakan pada motor World Superbike.

Contohnya saja seperti motor Yamaha YZR-M1 yang dipakai balap oleh Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli bisa mencapai 3 juta Dollar AS tau setara Rp 44,8 miliar. Lalu motor penguasa balap motor MotoGP tahun ini, Ducati Desmosedici GP23 juga punya harga yang tidak kalah fantastis yaitu 2,2 juta Dolar AS atau Rp 34 miliar.

Selain karena tidak diproduksi secara masal, ada beberapa alasan kenapa motor MotoGP jadi motor termahal di dunia. Berikut adalah ulasan lengkapnya.

Penggunaan Teknologi Canggih

Sebagai ajang balap motor tertinggi, membuat MotoGP dibekali dengan berbagai teknologi tercanggih. Setiap pabrikan menghadirkan inovasi teknologi yang mungkin tidak bisa kalian temukan di motor produksi massal yang biasa kalian beli.

Contohnya seperti part aerodinamika yang mulai nge trend di balap MotoGP beberapa tahun terakhir. Selain itu beberapa perangkat elektronik canggih yang terus bertambah juga mempengaruhi faktor motor MotoGP menjadi sangat mahal.

Bahan Baku Berkualitas Tinggi

MotoGP menggunakan bahan baku dengan kualitas terbaik di dunia. Mulai dari penggunaan bahan serat karbon dan titanium membuat motor MotoGP menjadi sangat mahal. Bahan serat karbon dan titanium sebagus itu mungkin akan sulit ditemukan di motor produksi massal yang biasa kalian gunakan sehari-hari.

Part Suku Cadang Dibuat Terbatas

Karena merupakan motor prototipe yang dipakai dalam jumlah terbatas, juga sangat berpengaruh pada jumlah part atau suku cadang yang dibuat. Apalagi part atau suku cadang untuk motor balap MotoGP didesain khusus dan tidak bisa dipakai pada motor produksi massal yang beredar di pasaran. [edo/timBX]