MAR 10, 2022@10:00 WIB | 643 Views
Aprilia memulai musim pertamanya sebagai independen dengan cara yang bagus saat Aleix Espargaro menempati posisi empat, terpaut dari satu detik dari posisi podium dan hanya terpaut 2,2 detik dari Enea Bastianini yang memenangkan balapan. Pabrikan berbasis di Noale itu memilih strategi evolusi daripada revolusi dengan RS-GP yang pertama kali diperkenalkan untuk musim 2020, membawa sasis serta sedikit penyempurnaan mesin.
Espargaro mengatakan dia “puas” dengan penampilan di GP Qatar, meskipun mengakui bahwa “tidak pernah bagus untuk finish keempat dan sedekat itu dengan podium”, rider asal Spanyol itu menganggap harus berjuang melewati para rival seperti Joan Mir (Suzuki) dan Marc Marquez (Honda) yang terbukti sulit untuk mendapatkan podium.
“Saya senang dengan balapan pertama, selalu penting untuk finish, meraih poin dan melihat bagaimana motor bereaksi setelah 22 lap, jadi secara keseluruhan saya puas,” ungkap Aleix Espargaro.
“Tidak pernah bagus untuk finish keempat dan sedekat itu dengan podium, tetapi memang begitu, saya kehilangan banyak waktu mencoba menyalip Joan (Mir) dan Marc (Marquez), dan saya pikir inilah sebabnya podium sulit didapat meskipun saya berhasil mencatatkan banyak putaran dengan waktu 1:54,” sambungnya.
“Secara keseluruhan segalanya berjalan bagus karena kami telah meningkatkan motor dan saya telah meningkatkan level pribadi, jadi kami siap untuk bertarung dan tahun ini akan sangat menyenangkan,” tegasnya lagi.
“Saya mencoba yang terbaik (untuk mengejar Pol Espargaro) tetapi saya membuat kesalahan kecil di Turn 4, saya sudah mencapai batas dan saya melakukan semua yang saya bisa untuk mendekatinya karena saya lebih kuat dari Honda di Turn 15, tapi sayangnya sedikti kesalahan membuat saya tidak bisa bisa lebih baik,” pungkas rider asal Spanyol itu. [dhe/zz/timBX] berbagai sumber