MAR 18, 2022@15:50 WIB | 835 Views
Valtteri Bottas dan Guanyu Zhou akan mengenakan pakaian balap Puma, dan anggota tim akan dilengkapi dengan rangkaian kostum dan aksesoris eksklusif dari merek tersebut.
“Kami menyambut Puma di keluarga Alfa Romeo F1 dengan tangan terbuka. Seperti tim kami, mereka memiliki sejarah panjang dan membanggakan dalam olahraga dan telah menjadi identik dengan kualitas serta inovasi,” kata kepala tim Alfa Romeo F1, Frederic Vasseur, pada awak media.
“Mereka akan membantu kami memberikan kinerja, tidak hanya dengan memungkinkan driver dan kru kami untuk berlatih dan bersaing dengan peralatan terbaru, yang disesuaikan dengan kebutuhan mereka, tetapi juga dengan mendorong upaya penelitian dan pengembangan mereka untuk menyediakan peralatan yang lebih baik lagi,” sambungnya.
Merek olahraga ini juga akan menyediakan perlengkapan bagi kru tim untuk membantu mereka dalam persiapan di kantor pusat Alfa Romeo yang berada di Swiss. Tim akan mengenakan alas kaki Puma di dalam dan di luar lintasan sebagai bagian dari kemitraan.
“Kami sangat senang bisa bergabung dengan Alfa Romeo F1 sebagai pemasok resmi perlengkapan balap. Alfa Romeo memiliki warisan panjang di dunia motorsport sebagai salah satu pendiri Formula 1. Semangat untuk motorsport adalah faktor yang menghubungkan kami,” kata James Clark selaku Kepala Pemasaran Olahraga Puma Motorsport.
Clark menambahkan bahwa merek tersebut sangat antusias untuk berkolaborasi dengan jajaran driver baru Alfa Romeo, dengan Zhou yang datang ke olahraga ini sebagai driver F1 asal Tiongkok pertama dan Bottas yang telah menjadi mitra Puma selama beberapa tahun.
“Selain itu, kombinasi driver ini benar-benar sangat menyenangkan dan hebat. Kami sangat menantikan untuk mendukung Zhou Guanyu sebagai driver pertama asal Tiongkok di Formula 1. Dia akan menjadi tonggak sejarah untuk memajukan olahraga di negara asalnya,” ungkapnya. “Selain itu, merupakan suatu kebanggaan dapat terus bekerja sama dengan Valtteri Bottas, yang telah menjadi bagian dari keluarga Puma sejak tahun 2017,” tutupnya mengakhiri percakapan. [dhe/era/timBX]