DEC 22, 2023@14:01 WIB | 392 Views
Supercar Valhalla yang radikal dari Aston Martin dilaporkan akan memasuki produksi tahun depan. Valhalla ini sangat spesial karena supercar hybrid pertama perusahaan Inggris mengemas pengaturan V8 PHEV dan menggunakan dinamika yang terinspirasi F1.
Bersamaan dengan berita produksinya, pabrikan juga telah mengungkapkan serangkaian gambar baru Valhalla yang sedang menjalani pengujian di sirkuit Silverstone, Inggris. Dalam gambar tersebut terlihat Valhalla bersi prototipe dan mengenakan balutan kamuflase untuk menyembunyikan beberapa detail halus.
Valhalla adalah monster track yang mampu menghasilkan tenaga 1.000bhp dari mesin V8 hibrida. Pabrikan mengklaim kecepatan ini cukup untuk mencapai waktu 0-100 km/jam dalam 2,5 detik, kecepatan tertinggi 357 km/jam.
Sebagai model hibrida plug-in pertama dari perusahaan Gaydon, Valhalla "mengumumkan definisi baru Aston Martin", menurut perusahaan tersebut seiring transisi dari kendaraan pembakaran murni, ke hibrida, ke kendaraan listrik.
Valhalla adalah langkah pertama menuju masa depan yang sepenuhnya bertenaga listrik bagi Aston, dengan kendaraan listrik perdananya dijadwalkan mulai dijual pada tahun 2025. Aston Martin listrik tersebut akan menggunakan arsitektur kendaraan listrik khusus yang dikembangkan sepenuhnya sendiri.
Pertama kali diungkap sebagai purwarupa di tahun 2019, mobil ini langsung ludes dipesan. Pabrikan pun menambah buku pemesanan dari 500-an unit menjadi 999 yang akan diproduksi, tapi belum ada kabar mengenai harganya.Kabar baiknya adalah harganya akan jauh lebih murah dibandingkan Valkyrie yang seharga $3,5 juta [wic/timBX].
