JUN 27, 2018@19:00 WIB | 1,029 Views
Audi dan Hyundai telah melakukan kerja sama dalam mengembanghkan bahan bakar sel hidrogen yang direncanakan digunakan untuk mobil-mobil baru mereka dengan standar zero emission.
Pengembangan produksi bahan bakar sel ini akan berlaku lebih luas antar keduanya. Terkait dengan langkah ini, beberapa mobil Sport Utility Vehicle (SUV) dari Audi dan Hyundai juga telah dipersiapkan dengan powertrain khusus untuk memakai bahan bakar sel hidrogen. Hyundai memiliki kendaraan listrik generasi kedua, Nexo, sedangkan Audi masih dalam tahap konsep.
Kedua perusahaan melihat masa depan yang cerah untuk bahan bakar jenis hidrogen, karena teknologi ini akan dipasangkan dengan paket baterai yang menawarkan emisi nol persen sehingga akan diterima oleh semua kendaraan yang beralih dari model konvensional.
"Sel bahan bakar adalah bentuk penggerak listrik yang paling sistematis. Ini juga merupakan aset potensial dalam portofolio teknologi kami, untuk mobilitas bebas emisi masa depan," papar Peter Mertens, Anggota Dewan Pengembangan Teknis Audi.
Audi dan Hyundai sepertinya melihat potensi besar ke depan. Adalah kesempatan yang besar pula dalam kolaborasi pengembangan bahan bakar sel hidrohen ini. Tentu riset ini bisa memberikan kontribusi bagi kemajuan industri otomotif ke depan, termasuk keuntungan untuk produk-produk mobil masa depan mereka. (elko/timBX)