AUG 23, 2019@08:00 WIB | 1,684 Views
Auto2000 raih penghargaan Top Brand Award 2019 untuk kategori Dealer Mobil yang dilakukan oleh lembaga survey Frontier Research. Penghargaan prestisius ini diberikan di Hotel Mulia, Jakarta. Top Brand Award 2019, A Symbol of Trust diberikan kepada merek-merek dengan performa luar biasa di pasar Indonesia yang datanya didapat melalui hasil survei Top Brand bernama Top Brand Index (TBI). Auto2000 berhasil meraih hasil TBI 61 %, jauh menggunguli kompetitor brand dealer mobil lainnya yang mendapatkan TBI 3-24 %.
Ada tiga kriteria yang digunakan dalam mengukur performa merek sebagai acuan penghargaan. Ketiga parameter itu adalah Mind Share, Market Share, dan Commitment Share. Mind Share menunjukkan kekuatan merek dalam memposisikan diri dalam benak pelanggan di kategori produk tertentu. Market Share menunjukkan kekuatan merek dalam pasar dan berkaitan erat dengan perilaku pembelian pelanggan. Commitment Share menunjukkan kekuatan merek dalam mendorong pelanggan untuk membeli kembali di masa mendatang.
Saat ini Auto2000 menjelma menjadi dealer Toyota terbesar di Indonesia dengan jaringan 126 cabang di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, dan Bali. Tidak heran bila Auto2000 menguasai 63% pangsa pasar penjualan mobil baru Toyota di Indonesia selama semester 1 tahun 2019.
Beberapa penghargaan telah didapatkan oleh Auto2000 selain Top Brand Award di tahun 2019 antara lain : Superbrands Awards, Indonesia Content Marketing Awards, Most Creative Companies Awards. Toyota Dealer People Contest : Best Workshop Head, Best Foreman 1st, 2nd, 3rd WINNER , Best Service Advisor 1st WINNER dan Best Parts Person 3rd WINNER
“Kami mengucapkan terima kasih yang tulus pada pelanggan yang telah memberikan kepercayaan dan loyal pada Auto2000,sehingga kami meraih penghargaan Top Brand Award 2019. Inovasi layanan terhadap pelanggan terus kami lakukan agar dapat sesuai dan bahkan melampaui harapan pelanggan. Hal ini sejalan dengan konsep layanan baru kami yakni ‘Auto2000 Lebih’ dengan tagline ‘Urusan Toyota Lebih Mudah’,” jelas Martogi Siahaan, Chief Executive Auto2000.[prm/timBX]