APR 28, 2021@18:00 WIB | 870 Views
Apa yang akan terjadi dan apa hasilnya jika salah satu produsen ban terbesar di dunia dan penyedia solusi bio-industri inovatif bekerja sama? Tak lain dan tak bukan ialah hal-hal baik, terlebih adalah inovasi teknologi.
Di sisi lain adalah sebuah keniscayaan bahwa masa depan yang berkelanjutan dari perspektif otomotif bukan hanya tentang nol emisi, tetapi juga tentang penggunaan bahan yang dapat didaur ulang, jika memungkinkan. Dan itulah yang dicapai oleh Michelin dan Carbios.
Michelin mengumumkan beberapa minggu lalu keberhasilan pengujian teknologi daur ulang enzimatik untuk limbah PET, yang dikembangkan oleh Carbios, dalam produksi ban. Artinya, untuk pertama kalinya, ban mobil dapat dibuat dari serat daur ulang yang tidak hanya berkelanjutan, tetapi juga memiliki performa yang sama dengan serat PET standar.
Ini bukan pertama kalinya plastik kompleks didaur ulang menggunakan metode termomekanis, namun hingga saat ini, jenis plastik daur ulang ini tidak memenuhi persyaratan untuk aplikasi pneumatik. Apa yang telah dicapai Carbios adalah teknologi daur ulang yang mengubah semua jenis plastik berbasis PET menjadi serat berperforma tinggi yang sangat memadai untuk ban mobil.
Pada dasarnya, yang dilakukan Carbios adalah mengambil botol plastik bekas, pakaian poliester, dan produk plastik lainnya yang biasanya dibuang orang dan menggunakan enzim untuk mendepolimerisasi PET, yang kemudian dapat digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk ban mobil. Yang membuatnya istimewa adalah memiliki sifat penting seperti ketahanan pecah dan stabilitas termal, sehingga memadai untuk aplikasi di industri mobil.
Michelin adalah orang pertama yang berhasil menguji dan menerapkan PET inovatif ini yang dapat didaur ulang dan dapat didaur ulang. Ini adalah langkah penting menuju tujuan ambisius mereka untuk menggunakan 100% bahan yang berkelanjutan, pada tahun 2050. Sampai saat itu, pencapaian lainnya adalah mencapai 40% penggunaan bahan daur ulang atau terbarukan, pada tahun 2030.
Mengingat 1,6 miliar ban mobil, dari berbagai perusahaan, dijual secara global setiap tahun, setidaknya persentase di antaranya berkelanjutan akan menunjukkan perubahan besar. [asl/timBX]